Perbandingan Kandungan Nutrisi Bihun dan Soun: Mana yang Lebih Sehat?
Perbandingan antara bihun dan soun sering menjadi topik perbincangan, terutama bagi mereka yang sedang menjalankan program diet atau pengendalian berat badan. Keduanya adalah jenis makanan yang populer dan sering digunakan dalam berbagai hidangan di Indonesia. Namun, apakah Anda tahu apa perbedaan antara keduanya dan mana yang lebih sehat? Artikel ini akan membahas perbandingan kandungan nutrisi antara bihun dan soun.
Apa perbedaan antara bihun dan soun?
Bihun dan soun adalah dua jenis makanan yang sering kita temui dalam berbagai hidangan di Indonesia. Bihun, yang juga dikenal sebagai mi beras, terbuat dari tepung beras yang telah diolah. Sementara itu, soun atau sohun dibuat dari pati kacang hijau atau pati kentang. Keduanya memiliki tekstur yang berbeda, dengan bihun yang lebih padat dan soun yang lebih ringan dan transparan.
Apa kandungan nutrisi dalam bihun?
Bihun memiliki kandungan nutrisi yang cukup tinggi. Dalam 100 gram bihun, terdapat sekitar 86 kalori, 0,2 gram lemak, 18,6 gram karbohidrat, dan 1,9 gram protein. Selain itu, bihun juga mengandung beberapa mineral seperti kalsium, fosfor, dan zat besi.
Apa kandungan nutrisi dalam soun?
Soun juga memiliki kandungan nutrisi yang cukup baik. Dalam 100 gram soun, terdapat sekitar 99 kalori, 0,2 gram lemak, 23 gram karbohidrat, dan 0,9 gram protein. Soun juga mengandung beberapa mineral seperti kalsium, fosfor, dan zat besi.
Apakah bihun lebih sehat daripada soun?
Dalam hal kandungan nutrisi, bihun dan soun memiliki perbedaan yang tidak terlalu signifikan. Namun, jika dilihat dari jumlah kalori, bihun memiliki kalori yang lebih rendah dibandingkan dengan soun. Oleh karena itu, bagi mereka yang sedang menjalankan program diet atau pengendalian berat badan, bihun mungkin menjadi pilihan yang lebih baik.
Bagaimana cara memasak bihun dan soun yang sehat?
Cara memasak bihun dan soun yang sehat adalah dengan menghindari penggunaan minyak berlebih dan bumbu yang mengandung MSG atau garam berlebih. Selain itu, tambahkan sayuran dan protein seperti tempe, tahu, atau ayam untuk meningkatkan kandungan nutrisi dalam hidangan.
Dalam perbandingan kandungan nutrisi, bihun dan soun memiliki perbedaan yang tidak terlalu signifikan. Namun, jika dilihat dari jumlah kalori, bihun memiliki kalori yang lebih rendah dibandingkan dengan soun. Oleh karena itu, bagi mereka yang sedang menjalankan program diet atau pengendalian berat badan, bihun mungkin menjadi pilihan yang lebih baik. Selain itu, cara memasak juga mempengaruhi kandungan nutrisi dalam hidangan. Menghindari penggunaan minyak berlebih dan bumbu yang mengandung MSG atau garam berlebih, serta menambahkan sayuran dan protein, dapat membuat hidangan bihun atau soun Anda menjadi lebih sehat.