Dokumentasi Karya Seni Rupa: Teknik dan Contoh
<br/ >Dokumentasi karya seni rupa adalah proses penting untuk merekam dan mempertahankan sejarah serta evolusi dalam bidang ini. Ada beberapa teknik dokumentasi yang dapat digunakan, termasuk catatan lapangan, sketsa lapangan, fotodokumentasi, rekaman audio atau video, serta dokumentasi tertulis seperti buku dan majalah. <br/ > <br/ >Catatan lapangan adalah teknik mendokumentasikan karya seni rupa secara manual dengan menuliskan apa yang dilihat, didengar, dan dialami. Ini memungkinkan dokumentator untuk menc detail-detail penting dari suatu karya seni tanpa harus mengandalkan alat bantu teknologi. <br/ > <br/ >Sketsa lapangan adalah kegiatan menuangkan hal-hal yang dilihat, didengar, dan dijalani pada media kertas dengan bentuk gambar yang mudah dimengerti. Sketsa ini dapat digunakan sebagai referensi visual untuk memahami struktur atau detail-detail dari suatu karya seni. <br/ > <br/ >Fotodokumentasi adalah kegiatan membuat gambar pada karya seni yang telah diamati dan dilihat dengan menggunakan kamera. Fotodokumentasi ini memberikan visualisasi langsung dari suatu karya seni tanpa perlu menggambar secara manual. <br/ > <br/ >Rekaman audio atau video adalah proses memindahkan suara