Dampak Arsenat terhadap Kesehatan Manusia: Tinjauan Literatur
Arsenat adalah senyawa kimia yang ditemukan di alam dan juga sebagai hasil dari aktivitas manusia. Meskipun arsenat memiliki beberapa aplikasi industri, paparan berlebihan terhadap senyawa ini dapat memiliki dampak negatif yang signifikan terhadap kesehatan manusia. Artikel ini akan membahas dampak arsenat terhadap kesehatan manusia berdasarkan tinjauan literatur yang ada.
Dampak Arsenat pada Sistem Pencernaan
Arsenat dapat mempengaruhi sistem pencernaan manusia dengan berbagai cara. Paparan jangka panjang terhadap arsenat dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti mual, muntah, dan diare. Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa arsenat dapat meningkatkan risiko terkena kanker usus besar dan rektum.
Efek Arsenat pada Sistem Saraf
Arsenat juga memiliki dampak yang merugikan pada sistem saraf manusia. Paparan berlebihan terhadap arsenat dapat menyebabkan kerusakan saraf perifer, yang dapat mengakibatkan kelemahan otot dan kesemutan di tangan dan kaki. Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa arsenat dapat meningkatkan risiko terkena penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson.
Dampak Arsenat pada Sistem Kardiovaskular
Arsenat juga dapat mempengaruhi sistem kardiovaskular manusia. Paparan jangka panjang terhadap arsenat telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung koroner dan hipertensi. Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa arsenat dapat mempengaruhi fungsi endotel, yang dapat mempengaruhi aliran darah dan tekanan darah.
Efek Arsenat pada Sistem Imun
Arsenat juga dapat mempengaruhi sistem imun manusia. Paparan berlebihan terhadap arsenat dapat menyebabkan penurunan fungsi imun, yang dapat meningkatkan risiko infeksi dan penyakit autoimun. Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa arsenat dapat mempengaruhi produksi sel darah putih, yang penting untuk melawan infeksi.
Dampak Arsenat pada Sistem Reproduksi
Arsenat juga dapat mempengaruhi sistem reproduksi manusia. Paparan berlebihan terhadap arsenat telah dikaitkan dengan penurunan fertilitas pada pria dan wanita. Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa arsenat dapat mempengaruhi perkembangan janin dan dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur dan cacat lahir.
Dalam kesimpulannya, arsenat adalah senyawa kimia yang dapat memiliki dampak negatif yang signifikan terhadap kesehatan manusia. Paparan berlebihan terhadap arsenat dapat mempengaruhi berbagai sistem dalam tubuh manusia, termasuk sistem pencernaan, saraf, kardiovaskular, imun, dan reproduksi. Oleh karena itu, penting untuk membatasi paparan terhadap arsenat untuk melindungi kesehatan manusia.