Membedakan Tinjauan Pustaka dan Pembahasan: Panduan Praktis untuk Mahasiswa
Membedakan antara tinjauan pustaka dan pembahasan adalah aspek penting dalam penulisan penelitian. Kedua bagian ini memiliki peran yang berbeda dan penting dalam penelitian dan harus ditulis dengan jelas dan efektif. Tinjauan pustaka memberikan latar belakang dan konteks untuk penelitian, sementara pembahasan membantu pembaca memahami arti dan implikasi dari hasil penelitian.
Apa perbedaan antara tinjauan pustaka dan pembahasan dalam penelitian?
Tinjauan pustaka dan pembahasan adalah dua bagian penting dalam penelitian, tetapi mereka memiliki peran yang berbeda. Tinjauan pustaka adalah bagian di mana penulis meninjau literatur yang ada tentang topik penelitian mereka. Ini melibatkan pengumpulan, penilaian, dan sintesis pengetahuan yang ada tentang topik tersebut. Sementara itu, pembahasan adalah bagian di mana penulis menafsirkan hasil penelitian mereka dalam konteks pengetahuan yang ada. Ini melibatkan penjelasan tentang apa arti hasil, bagaimana mereka sebanding dengan penelitian lain, dan apa implikasinya untuk teori atau praktik.
Bagaimana cara membedakan antara tinjauan pustaka dan pembahasan?
Membedakan antara tinjauan pustaka dan pembahasan dapat dilakukan dengan memahami tujuan dan isi dari masing-masing bagian. Tinjauan pustaka berfokus pada apa yang sudah diketahui tentang topik penelitian, sementara pembahasan berfokus pada interpretasi dan implikasi dari hasil penelitian. Tinjauan pustaka biasanya mencakup ringkasan penelitian sebelumnya, sementara pembahasan mencakup penafsiran hasil penelitian dan perbandingannya dengan penelitian sebelumnya.
Mengapa penting untuk membedakan antara tinjauan pustaka dan pembahasan?
Penting untuk membedakan antara tinjauan pustaka dan pembahasan karena kedua bagian ini memiliki peran yang berbeda dalam penelitian. Tinjauan pustaka memberikan konteks dan latar belakang untuk penelitian, sementara pembahasan membantu pembaca memahami arti dan implikasi dari hasil penelitian. Jika kedua bagian ini tidak dibedakan dengan jelas, pembaca mungkin bingung tentang apa yang sudah diketahui tentang topik dan apa yang baru ditemukan oleh penelitian.
Apa yang harus dimasukkan dalam tinjauan pustaka dan pembahasan?
Tinjauan pustaka harus mencakup ringkasan penelitian sebelumnya tentang topik, penilaian kritis tentang penelitian tersebut, dan identifikasi celah atau pertanyaan yang belum dijawab yang penelitian Anda coba jawab. Pembahasan harus mencakup penafsiran hasil penelitian Anda, perbandingan dengan penelitian sebelumnya, dan penjelasan tentang implikasi hasil untuk teori atau praktik.
Bagaimana cara menulis tinjauan pustaka dan pembahasan yang efektif?
Menulis tinjauan pustaka dan pembahasan yang efektif melibatkan beberapa langkah. Pertama, lakukan penelitian yang menyeluruh untuk menemukan dan memahami literatur yang relevan. Kedua, tulis tinjauan pustaka yang jelas dan terorganisir yang mencakup penelitian sebelumnya dan identifikasi celah pengetahuan. Ketiga, setelah menyelesaikan penelitian Anda, tulis pembahasan yang menafsirkan hasil dalam konteks pengetahuan yang ada dan menjelaskan implikasinya.
Memahami perbedaan antara tinjauan pustaka dan pembahasan adalah kunci untuk menulis penelitian yang efektif. Tinjauan pustaka memberikan dasar pengetahuan yang ada tentang topik, sementara pembahasan menafsirkan hasil penelitian dalam konteks pengetahuan tersebut. Dengan membedakan dengan jelas antara kedua bagian ini, penulis dapat memastikan bahwa pembaca memahami apa yang sudah diketahui tentang topik dan apa yang baru ditemukan oleh penelitian mereka.