Mengurai Makna Rapelan dalam Cerpen "Rapelan" Karya Riyanti **
Cerpen "Rapelan" karya Riyanti menghadirkan kisah Bejo, seorang calon guru yang tengah menantikan surat keputusan (SK) sebagai pegawai negeri sipil. Kisah ini sarat dengan makna dan simbol yang tersembunyi di balik alur cerita yang sederhana. Tema: Cerpen ini mengangkat tema tentang harapan dan ambisi seseorang dalam meraih cita-cita, khususnya dalam konteks menjadi seorang guru. Bejo, yang telah lama menantikan SK, menggambarkan keinginan kuat untuk mencapai stabilitas dan kesejahteraan melalui profesi guru. Alur: Alur cerita dalam "Rapelan" tergolong linear, mengikuti perjalanan Bejo dari masa penantian hingga akhirnya menerima SK. Alur ini dibangun dengan fokus pada momen-momen penting, seperti saat Bejo berdandan dengan penuh semangat, hingga saat dia bertemu dengan calon pegawai lainnya. Penokohan: Tokoh utama dalam cerpen ini adalah Bejo, yang digambarkan sebagai sosok yang penuh harapan dan ambisi. Perilaku Bejo yang gembira dan bersemangat saat berdandan menunjukkan antusiasmenya terhadap profesi guru. Sudut Pandang: Cerpen ini ditulis dengan sudut pandang orang ketiga, sehingga pembaca dapat melihat dan memahami karakter Bejo dari luar. Hal ini memungkinkan pembaca untuk merasakan emosi dan pikiran Bejo secara lebih objektif. Latar: Latar cerita dalam "Rapelan" tidak dijelaskan secara detail, namun dapat disimpulkan bahwa cerita ini terjadi di lingkungan perkotaan, mengingat adanya referensi tentang mal dan kebutuhan modern. Simbol: Kata "Rapelan" dalam judul cerpen ini memiliki makna simbolis yang kuat. "Rapelan" merujuk pada gaji yang diterima Bejo setelah resmi menjadi guru. Simbol ini menggambarkan harapan dan impian Bejo untuk mencapai kesejahteraan dan stabilitas finansial melalui profesi guru. Pesan Moral: Cerpen "Rapelan" memberikan pesan moral tentang pentingnya kerja keras dan ketekunan dalam meraih cita-cita. Bejo, yang telah lama menantikan SK, akhirnya berhasil mencapai tujuannya. Kisah ini menginspirasi pembaca untuk tidak mudah menyerah dalam mengejar impian dan selalu optimis dalam menghadapi tantangan. Kesimpulan:** Cerpen "Rapelan" karya Riyanti merupakan sebuah karya sastra yang sederhana namun sarat dengan makna. Melalui kisah Bejo, cerpen ini menggambarkan harapan dan ambisi seseorang dalam meraih cita-cita, serta pentingnya kerja keras dan ketekunan dalam mencapai tujuan.