Pengaruh Gereja terhadap Zaman Kegelapan dan Kelahiran Zaman Renaissance di Erop

4
(185 votes)

Pendahuluan: Gereja memegang peran dominan dalam kehidupan masyarakat Eropa selama berabad-abad. Zaman kegelapan di Eropa ditandai oleh pengaruh kuat gereja dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk ilmu pengetahuan dan pendidikan. Renaissance, yang muncul pada abad ke-14, merupakan gerakan yang menandai perubahan signifikan dalam pemikiran dan budaya Eropa. Bagian 1: Zaman Kegelapan di Eropa - Zaman kegelapan di Eropa ditandai oleh dominasi gereja dalam kehidupan masyarakat. - Tujuan hidup manusia selalu dikaitkan dengan akhir atau ekstologi, yaitu kehidupan yang ditentukan oleh Tuhan. - Ilmu pengetahuan dikaitkan dengan agama, sehingga terdapat pembatasan dalam perkembangan pemikiran dan ilmu pengetahuan. Bagian 2: Pengaruh Gereja terhadap Ilmu Pengetahuan - Gereja mengatur aktivitas masyarakat dalam berbagai segi, termasuk pemerintahan, ekonomi, pendidikan, dan sosial budaya. - Gereja mempengaruhi kebijakan pemerintahan dan berbagai hal diberlakukan demi kepentingan gereja. - Jika ada hal yang dianggap merugikan gereja, maka akan mendapat balasan, seperti pemberian hukuman bagi Copernicus yang menyatakan teori tata surya. Bagian 3: Kelahiran Zaman Renaissance - Renaissance merupakan proses kelahiran kembali orang Eropa untuk mempelajari ilmu pengetahuan dan terlepas dari kekuasaan gereja. - Gerakan ini mulai terjadi di Italia pada abad ke-14 dan menyebar ke negara-negara lain pada abad ke-15. - Belenggu ajaran gereja diganti dengan pola pikir rasional, sehingga manusia bisa berkembang. Kesimpulan: Zaman kegelapan di Eropa ditandai oleh pengaruh kuat gereja dalam kehidupan masyarakat, termasuk ilmu pengetahuan dan pendidikan. Renaissance, yang muncul pada abad ke-14, merupakan gerakan yang menandai perubahan signifikan dalam pemikiran dan budaya Eropa. Renaissance merupakan proses kelahiran kembali orang Eropa untuk mempelajari ilmu pengetahuan dan terlepas dari kekuasaan gereja.