Tari Remo Masih Diminati Anak-anak
Tari Remo adalah salah satu ikon seni dan budaya Jawa Timur yang masih diminati oleh anak-anak meskipun padatnya jadwal pelajaran di sekolah. Meski demikian, banyak siswa yang tetap tertarik untuk belajar tari Remo di luar jam sekolah. Dini Arian, pemimpin sanggar tari Remo yang dikenal sebagai "Laboratorium Remo", mengungkapkan hal ini saat pembukaan Festival Budaya di Surabaya pada tanggal 31 Mei. Tari Remo memiliki daya tarik yang kuat bagi anak-anak karena menggabungkan gerakan yang enerjik dengan musik yang riang. Anak-anak dapat mengekspresikan diri mereka melalui gerakan tari yang dinamis dan ceria. Selain itu, tari Remo juga mengajarkan nilai-nilai budaya Jawa Timur kepada generasi muda, seperti rasa kebersamaan, kerja sama, dan kegembiraan. Meskipun kesibukan di sekolah, banyak anak-anak yang tetap menyempatkan waktu untuk belajar tari Remo. Mereka mengikuti latihan di sanggar tari setelah pulang sekolah atau pada akhir pekan. Hal ini menunjukkan betapa besar minat mereka terhadap seni budaya Jawa Timur. Tari Remo tidak hanya menjadi kegiatan hobi, tetapi juga menjadi sarana untuk mengembangkan kreativitas dan bakat mereka. Partisipasi anak-anak dalam Festival Budaya di Surabaya juga menunjukkan betapa pentingnya tari Remo dalam memperkenalkan budaya Jawa Timur kepada masyarakat luas. Festival ini menjadi ajang untuk memamerkan keindahan dan keunikan tari Remo, serta memperkuat identitas budaya Jawa Timur. Melalui penampilan mereka, anak-anak dapat menjadi duta seni dan budaya Jawa Timur yang membanggakan. Dalam era digital ini, di mana anak-anak lebih sering terpaku pada gadget dan media sosial, minat mereka terhadap tari Remo adalah sesuatu yang patut diapresiasi. Tari Remo tidak hanya mengajarkan keterampilan tari, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai kehidupan yang penting. Dengan tetap diminati oleh anak-anak, tari Remo dapat terus hidup dan berkembang sebagai warisan budaya yang berharga. Dalam kesimpulan, tari Remo masih diminati oleh anak-anak meskipun padatnya jadwal pelajaran di sekolah. Minat ini menunjukkan betapa pentingnya seni budaya Jawa Timur dalam kehidupan anak-anak. Tari Remo tidak hanya menjadi kegiatan hobi, tetapi juga sarana untuk mengembangkan kreativitas dan bakat mereka. Melalui partisipasi dalam Festival Budaya di Surabaya, anak-anak dapat menjadi duta seni dan budaya Jawa Timur yang membanggakan.