Diskusi.6 Rabu, 18 September 2024, 11:29 Contoh kasus yang terjad dalam aplikasi kurikulum merdeka Kurikulum Merdeka mendorong penggunaan teknologi dalam pembelajaran Namun, beberapa siswa mungkin tidak memiliki akses atau keterampilan yang memadai untuk menggunakan perangkat digital. Berikan pendapat Anda terkait kasus tersebut dan solusi yang dapat diajukan!

**Kesenjangan digital yang terjadi dalam penerapan Kurikulum Merdeka memang menjadi isu yang perlu diperhatikan. Solusi yang dapat diajukan meliputi:1. **Peningkatan Akses Perangkat Digital:** Pemerintah dan sekolah dapat bekerja sama untuk menyediakan perangkat digital bagi siswa yang membutuhkan. Program pinjaman atau subsidi perangkat bisa menjadi salah satu solusi.2. **Pelatihan Keterampilan Digital:** Selain menyediakan perangkat, penting juga untuk memberikan pelatihan kepada siswa tentang cara menggunakan teknologi dalam pembelajaran. Pelatihan ini bisa dilakukan secara langsung di sekolah atau melalui program daring.3. **Kebijakan Inklusi Teknologi:** Sekolah harus menerapkan kebijakan yang mendukung penggunaan teknologi secara merata. Ini termasuk memastikan bahwa semua siswa memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses dan menggunakan teknologi dalam pembelajaran.4. **Kolaborasi dengan Industri Teknologi:** Kemitraan dengan perusahaan teknologi dapat membantu dalam menyediakan perangkat dan layanan digital kepada siswa. Program kerja sama ini juga bisa mencakup pelatihan dan dukungan teknis.Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan kesenjangan digital dapat diminimalisir, sehingga semua siswa dapat memanfaatkan teknologi untuk mendukung proses pembelajaran mereka.

**Kurikulum Merdeka, yang merupakan inisiatif pendidikan di Indonesia, bertujuan untuk memberikan kebebasan lebih kepada sekolah dan guru dalam mengembangkan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan siswa. Salah satu fokus utama dari kurikulum ini adalah penerapan teknologi dalam pembelajaran. Namun, adanya kesenjangan digital di antara siswa menjadi tantangan yang signifikan. Beberapa siswa mungkin tidak memiliki akses atau keterampilan yang memadai untuk menggunakan perangkat digital, sehingga hal ini dapat menghambat proses pembelajaran.**