Islan Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang benar! 1. Norma hukum bersifat mengikat, artinya ............ __ 2. Norma kesusilaan merupakan peraturan yang bersumber dari __ 3. Peraturan perundang-undangan yang dibuat oleh presiden disebut ......... __ 4. Sumber hukum bagi seluruh peraturan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia adalah __ 5. Pembentukan undang-undang merupakan wewenang antara ............. __ 6. Lembaga negara yang berwenang mengubah dan menetapkan Undang -Undang Dasar adalah __ 7. Segala sesuatu yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab disebut __ 8. Seseorang menaati hukum karena takut terkena hukuman atau sanksi. Oleh karena itu, dibutuhkan pengawasan secara rutin. Hal tersebut termasuk ketaatan karena __ 9. Hukum yang hidup, berlaku, dan berkembang di tengah -tengah masyarakat tetapi tidak tertulis hanya berupa hukum-hukum kebiasaan atau hukum adat disebut __ 10. Hukum berlaku bagi semua tanpa diskriminasi, bagi yang melanggar akan mendapatkan sanksi sesuai undang -undang yang mengaturnya. Hal tersebut merupakan penegakan hukum dengan prinsip __ Uraian Jawablah pertanyaan pertanyaan di bawah ini dengan benar! Sebutkan peraturan perundang-undangan di Indonesia berdasarkan hierarki atau tingkatan sesuai ketentuan Pasal 7 ayat (1) Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2022! Jawab: __

1. Norma hukumat mengikat, artinya setiap individu diwajibkan untuk mematuhi norma hukum yang berlaku.2. Norma kesusilaan merupakan peraturan yang bersumber dari nilai-nilai moral dan etika yang berlaku dalam masyarakat.3. Peraturan perundang-undangan yang dibuat oleh presiden disebut Peraturan Presiden (Perpres).4. Sumber hukum bagi seluruh peraturan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia adalah Undang-Undang Dasar 1945.5. Pembentukan undang-undang merupakan wewenang antara lembaga legislatif (DPR dan Presiden).6. Lembaga negara yang berwenang mengubah dan menetapkan Undang-Undang Dasar adalah Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).7. Segala sesuatu yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab disebut kewajiban.8. Seseorang menaati hukum karena takut terkena hukuman atau sanksi. Oleh karena itu, dibutuhkan pengawasan secara rutin. Hal tersebut termasuk ketaatan karena rasa takut (fear).9. Hukum yang hidup, berlaku, dan berkembang di tengah-tengah masyarakat tetapi tidak tertulis hanya berupa hukum-hukum kebiasaan atau hukum adat disebut hukum tidak tertulis.10. Hukum berlaku bagi semua tanpa diskriminasi, bagi yang melanggar akan mendapatkan sanksi sesuai undang-undang yang mengaturnya. Hal tersebut merupakan penegakan hukum dengan prinsip keadilan.

1. Norma hukum bersifat mengikat, artinya setiap individu diwajibkan untuk mematuhi norma hukum yang berlaku.2. Norma kesusilaan merupakan peraturan yang bersumber dari nilai-nilai moral dan etika yang berlaku dalam masyarakat.3. Peraturan perundang-undangan yang dibuat oleh presiden disebut Peraturan Presiden (Perpres).4. Sumber hukum bagi seluruh peraturan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia adalah Undang-Undang Dasar 1945.5. Pembentukan undang-undang merupakan wewenang antara lembaga legislatif (DPR dan Presiden).6. Lembaga negara yang berwenang mengubah dan menetapkan Undang-Undang Dasar adalah Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).7. Segala sesuatu yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab disebut kewajiban.8. Seseorang menaati hukum karena takut terkena hukuman atau sanksi. Oleh karena itu, dibutuhkan pengawasan secara rutin. Hal tersebut termasuk ketaatan karena rasa takut (fear).9. Hukum yang hidup, berlaku, dan berkembang di tengah-tengah masyarakat tetapi tidak tertulis hanya berupa hukum-hukum kebiasaan atau hukum adat disebut hukum tidak tertulis.10. Hukum berlaku bagi semua tanpa diskriminasi, bagi yang melanggar akan mendapatkan sanksi sesuai undang-undang yang mengaturnya. Hal tersebut merupakan penegakan hukum dengan prinsip keadilan.