4. Salah satu prinsip pengembangan kurikulum di sekolah dasar adalah fleksible dan otentik dan berbasis teknologi. Uraikan apa yang dimaksud prinsip fleksible dan otentik dan berbasis teknologi kurikulum baru!

**Prinsip pengembangan kurikulum yang fleksibel, otentik, dan berbasis teknologi adalah pendekatan yang menekankan penyesuaian pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan individu siswa, relevansi dan makna dalam konteks kehidupan nyata, serta penggunaan teknologi digital untuk memperkaya dan mendukung proses belajar. Pendekatan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih efektif, relevan, dan menarik bagi siswa.

**Prinsip pengembangan kurikulum yang fleksibel, otentik, dan berbasis teknologi merupakan pendekatan baru dalam dunia pendidikan yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih efektif dan relevan dengan kebutuhan siswa saat ini.1. **Fleksibel:** Prinsip fleksibilitas dalam kurikulum mengacu pada kemampuan untuk menyesuaikan pembelajaran agar sesuai dengan kebutuhan individu siswaarti bahwa metode, materi, dan penilaian dapat disesuaikan untuk memenuhi gaya belajar unik setiap siswa dan memungkinkan mereka untuk belajar sesuai dengan kecepatan mereka sendiri. Pendekatan ini juga memungkinkan guru untuk merancang pengalaman belajar yang lebih personal dan berpusat pada siswa.2. **Otentik:** Kurikulum yang otentik berarti bahwa pembelajaran dirancang untuk relevan dan bermakna bagi kehidupan nyata siswa. Ini melibatkan penggunaan konten dan konteks yang relevan dengan dunia nyata, sehingga siswa dapat melihat nilai dan aplikasi praktis dari apa yang mereka pelajari. Pendekatan ini mendorong keterlibatan siswa yang lebih besar dan meningkatkan motivasi serta pemahaman mereka tentang materi.3. **Berbasis Teknologi:** Prinsip berbasis teknologi menekankan penggunaan teknologi digital sebagai alat utama dalam proses pembelajaran. Ini mencakup penggunaan perangkat lunak, aplikasi, dan platform online untuk mendukung dan memperkaya pengalaman belajar siswa. Teknologi dapat digunakan untuk menyediakan sumber daya tambahan, memfasilitasi kolaborasi, dan memberikan umpan balik yang cepat dan konstruktif. Selain itu, teknologi juga memungkinkan akses ke sumber daya global dan peluang belajar yang lebih luas.**