2. Jumlah angkatan kerja sebesar 109.986702 jiwa dan jumlah penduduk usia kerja (15+) sebesar 100.437 915 jiwa. c. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Tingkat pengangguran terbuka adalah perbandingan antara jumlah penduduk yang sedang mencari pekerjaan dan jumlah angkatan kerja. Berikut ini rumus untuk menghitung tingkat pengangguran terbuka. TPT=(Jumlah Pengangguran)/(Jumlah Angkatan Kerja)times 100%

**Untuk menghitung Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT), kita memerlukan informasi tentang jumlah pengangguran yang sebenarnya. Asumsi yang digunakan menghasilkan angka negatif, yang menunjukkan adanya kesalahan dalam data atau asumsi. Oleh karena itu, kita tidak bisa menghitung TPT dengan informasi yang diberikan.

**Untuk menghitung Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT), kita perlu mengetahui jumlah pengangguran dan jumlah angkatan kerja. Dari data yang diberikan:- Jumlah angkatan kerja = 109.986.702 jiwa- Jumlah penduduk usia kerja (15+) = 100.437.915 jiwaNamun, jumlah pengangguran tidak disebutkan secara eksplisit dalam pertanyaan. Mari kita asumsikan bahwa jumlah pengangguran adalah selisih antara jumlah penduduk usia kerja dan jumlah angkatan kerja, yaitu:Jumlah Pengangguran = Jumlah Penduduk Usia Kerja - Jumlah Angkatan Kerja = 100.437.915 jiwa - 109.986.702 jiwa = -9.548.787 jiwaKarena hasilnya negatif, ini menunjukkan bahwa ada kesalahan dalam data atau asumsi yang digunakan. Dalam konteks ini, kita tidak bisa menghitung TPT dengan asumsi tersebut.Namun, jika kita mengabaikan asumsi tersebut dan menggunakan rumus TPT: Kita perlu mengetahui jumlah pengangguran yang sebenarnya untuk mendapatkan hasil yang akurat.**