Sikap Selektif dalam Menghadapi Pengaruh IPTEK

Dalam era perkembangan teknologi yang pesat seperti sekarang ini, pengaruh IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) dapat dirasakan di berbagai aspek kehidupan. Namun, tidak semua pengaruh IPTEK memiliki dampak positif. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk bersikap selektif dalam menghadapi pengaruh IPTEK agar dapat meminimalkan dampak buruknya. Berikut ini adalah beberapa contoh sikap selektif yang dapat diambil dalam menghadapi pengaruh IPTEK. Pertama, kita perlu berpegang teguh pada dasar-dasar negara dan konstitusi. Hal ini penting agar kita tidak terjebak dalam pengaruh IPTEK yang bertentangan dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh negara. Dengan memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat memfilter pengaruh IPTEK yang tidak sesuai dengan nilai-nilai tersebut. Selanjutnya, kita juga perlu menegakkan supremasi hukum. Dalam menghadapi pengaruh IPTEK, kita harus memastikan bahwa penggunaan teknologi dan pengetahuan tidak melanggar hukum yang berlaku. Dengan menjunjung tinggi supremasi hukum, kita dapat menghindari pengaruh IPTEK yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain. Selain itu, kita juga harus berpegang pada nilai budaya dan norma yang berlaku di masyarakat. Dalam menghadapi pengaruh IPTEK, kita harus tetap menjaga kearifan lokal dan tidak melupakan nilai-nilai tradisional yang telah ada sejak lama. Dengan mempertahankan nilai budaya dan norma yang baik, kita dapat memfilter pengaruh IPTEK yang bertentangan dengan nilai-nilai tersebut. Selanjutnya, penting bagi kita untuk menanamkan nilai etika dan nilai agama dalam kehidupan sehari-hari. Dalam menggunakan teknologi dan pengetahuan, kita harus tetap menjaga etika dan moralitas. Dengan memiliki sikap selektif dalam menghadapi pengaruh IPTEK, kita dapat menghindari penggunaan teknologi yang tidak etis dan melanggar nilai-nilai agama yang kita anut. Selanjutnya, kita juga harus menegakkan hak asasi manusia (HAM) dan menjauhi penyimpangannya. Dalam menghadapi pengaruh IPTEK, kita harus memastikan bahwa penggunaan teknologi tidak melanggar hak asasi manusia. Kita harus menolak penggunaan teknologi yang dapat merugikan atau menyalahi hak asasi manusia. Selanjutnya, kita perlu terbuka, mendukung, dan mengikuti perkembangan IPTEK. Meskipun kita harus bersikap selektif dalam menghadapi pengaruh IPTEK, bukan berarti kita harus menutup diri terhadap perkembangan teknologi. Kita perlu terus belajar dan mengikuti perkembangan IPTEK agar tidak tertinggal. Selanjutnya, kita harus menolak penggunaan IPTEK yang memberikan pengaruh buruk pada HAM dan menyalahi dasar negara. Dalam menghadapi pengaruh IPTEK, kita harus kritis dan tidak segan untuk menolak penggunaan teknologi yang bertentangan dengan nilai-nilai yang kita anut. Selanjutnya, kita juga perlu membiasakan berperilaku baik dan tolong-menolong pada sesama. Dalam menggunakan teknologi, kita harus tetap menjaga sikap empati dan saling membantu. Dengan memiliki sikap selektif dalam menghadapi pengaruh IPTEK, kita dapat memfilter penggunaan teknologi yang tidak mempromosikan kebaikan dan kepedulian terhadap sesama. Terakhir, kita harus giat belajar agar tidak tertinggal. Dalam menghadapi perkembangan IPTEK, kita harus terus belajar dan mengikuti perkembangan pengetahuan dan teknologi. Dengan memiliki pengetahuan yang cukup, kita dapat memilih dengan bijak penggunaan teknologi yang sesuai dengan kebutuhan dan nilai-nilai yang kita anut. Dalam menghadapi pengaruh IPTEK, sikap selektif