Menghitung Jarak dan Perpindahan dalam Lari Mengelilingi Stadion

Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang bagaimana menghitung jarak dan perpindahan saat seseorang berlari mengelilingi stadion. Gambar yang diberikan menunjukkan seorang pelari yang berlari tepat satu putaran penuh di sekitar stadion. Mari kita lihat bagaimana kita dapat menghitung jarak dan perpindahan dalam situasi ini. Pertama-tama, mari kita definisikan apa yang dimaksud dengan jarak dan perpindahan. Jarak adalah panjang lintasan yang ditempuh oleh pelari, sedangkan perpindahan adalah jarak garis lurus dari titik awal ke titik akhir. Dalam kasus ini, titik awal dan titik akhir adalah sama, yaitu saat pelari kembali ke titik awal setelah satu putaran penuh. Untuk menghitung jarak, kita perlu mengetahui panjang lintasan satu putaran penuh di sekitar stadion. Kita dapat menggunakan rumus keliling lingkaran, yaitu 2πr, di mana r adalah jari-jari stadion. Jika kita memiliki informasi tentang jari-jari stadion, kita dapat mengalikan dengan 2π untuk mendapatkan jarak lintasan satu putaran penuh. Namun, dalam gambar yang diberikan, tidak ada informasi tentang jari-jari stadion. Oleh karena itu, kita tidak dapat menghitung jarak secara spesifik. Namun, kita dapat memberikan contoh umum tentang bagaimana menghitung jarak jika kita memiliki informasi tentang jari-jari stadion. Sekarang, mari kita lihat bagaimana menghitung perpindahan. Perpindahan adalah jarak garis lurus dari titik awal ke titik akhir. Dalam kasus ini, karena pelari kembali ke titik awal setelah satu putaran penuh, perpindahan akan menjadi nol. Ini karena perpindahan hanya mengukur jarak garis lurus antara dua titik, sedangkan dalam kasus ini, titik awal dan titik akhir adalah sama. Dalam situasi ini, perpindahan nol menunjukkan bahwa pelari tidak bergerak dari posisi awalnya. Meskipun pelari berlari mengelilingi stadion, ia kembali ke titik awal setelah satu putaran penuh, sehingga perpindahan menjadi nol. Dalam kesimpulan, dalam situasi ini, kita tidak dapat menghitung jarak secara spesifik karena tidak ada informasi tentang jari-jari stadion. Namun, kita dapat memberikan contoh umum tentang bagaimana menghitung jarak jika kita memiliki informasi tentang jari-jari stadion. Selain itu, perpindahan dalam situasi ini adalah nol, karena pelari kembali ke titik awal setelah satu putaran penuh.