Menghitung Jumlah Sak Semen yang Dipesan Berdasarkan Total Biay

Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menghitung jumlah sak semen yang dipesan berdasarkan total biaya yang dikeluarkan. Diketahui bahwa biaya per sak semen adalah Rp. 80.000,00, biaya angkut per sak semen adalah Rp. 2.000,00, dan biaya transport per pengiriman adalah Rp. 120.000,00. Pelanggan menghabiskan total biaya sebesar Rp. 274.000,00. Kita akan menghitung jumlah sak semen yang dipesan dengan mempertimbangkan semua biaya ini. Pertama, kita perlu menghitung total biaya per sak semen, termasuk biaya angkut. Biaya per sak semen adalah Rp. 80.000,00 dan biaya angkut per sak semen adalah Rp. 2.000,00. Jadi, total biaya per sak semen adalah Rp. 82.000,00. Selanjutnya, kita perlu mempertimbangkan biaya transport. Biaya transport per pengiriman adalah Rp. 120.000,00. Karena kita tidak tahu berapa kali pengiriman dilakukan, kita akan mengasumsikan bahwa pengiriman dilakukan sekali. Jadi, kita perlu menambahkan biaya transport ke total biaya per sak semen. Total biaya per sak semen dengan biaya transport adalah Rp. 82.000,00 + Rp. 120.000,00 = Rp. 202.000,00. Kita tahu bahwa total biaya yang dikeluarkan oleh pelanggan adalah Rp. 274.000,00. Untuk menghitung jumlah sak semen yang dipesan, kita perlu membagi total biaya dengan biaya per sak semen. Jumlah sak semen yang dipesan = Total biaya / Biaya per sak semen = Rp. 274.000,00 / Rp. 202.000,00 = 1,36 Karena jumlah sak semen tidak dapat berupa desimal, kita perlu membulatkan ke bawah ke bilangan bulat terdekat. Jadi, jumlah sak semen yang dipesan adalah 1 sak. Dalam kesimpulannya, pelanggan tersebut memesan 1 sak semen berdasarkan total biaya yang dikeluarkan.