Mengenal Lebih Dekat: Sistem Monarki di Berbagai Negara
Mengenal Lebih Dekat: Sistem Monarki
Monarki adalah bentuk pemerintahan tertua di dunia, di mana kekuasaan tertinggi berada di tangan seorang raja atau ratu. Meskipun banyak negara telah beralih ke bentuk pemerintahan lain, masih ada beberapa yang mempertahankan sistem monarki. Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang sistem monarki di berbagai negara.
Monarki di Inggris
Inggris adalah salah satu contoh negara yang masih mempertahankan sistem monarki. Ratu Elizabeth II saat ini adalah kepala negara, dan dia memiliki peran yang lebih simbolis daripada politis. Meskipun demikian, Ratu masih memiliki beberapa tugas resmi, seperti membuka dan menutup sidang parlemen, memberikan persetujuan kerajaan untuk undang-undang, dan melakukan tugas diplomatik.
Monarki di Arab Saudi
Berbeda dengan Inggris, Arab Saudi adalah contoh negara dengan sistem monarki absolut, di mana Raja memiliki kekuasaan penuh atas negara. Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud saat ini adalah kepala negara dan pemerintahan, dan dia memiliki kekuasaan eksekutif, legislatif, dan yudisial. Raja juga bertanggung jawab atas kebijakan luar negeri dan pertahanan negara.
Monarki di Jepang
Jepang adalah negara dengan sistem monarki konstitusional, di mana Kaisar memiliki peran yang sangat terbatas dan simbolis. Kaisar Naruhito saat ini adalah kepala negara, tetapi dia tidak memiliki kekuasaan politik. Kaisar bertugas melakukan ritual dan upacara keagamaan, serta mewakili Jepang dalam acara-acara diplomatik.
Monarki di Swedia
Swedia adalah contoh lain negara dengan sistem monarki konstitusional. Raja Carl XVI Gustaf saat ini adalah kepala negara, tetapi dia tidak memiliki kekuasaan politik. Raja memiliki peran yang lebih simbolis, dan tugasnya meliputi membuka sidang parlemen, menerima duta besar asing, dan mewakili Swedia dalam acara-acara internasional.
Monarki di Maroko
Maroko adalah negara dengan sistem monarki konstitusional, tetapi Raja memiliki kekuasaan yang lebih besar dibandingkan dengan monarki konstitusional lainnya. Raja Mohammed VI saat ini adalah kepala negara dan pemerintahan, dan dia memiliki kekuasaan eksekutif dan legislatif. Raja juga bertanggung jawab atas kebijakan luar negeri dan pertahanan negara.
Setelah membahas tentang sistem monarki di berbagai negara, dapat dilihat bahwa setiap negara memiliki cara mereka sendiri dalam menerapkan sistem monarki. Beberapa negara memiliki monarki yang lebih simbolis, sementara yang lain memiliki monarki dengan kekuasaan yang lebih besar. Meskipun demikian, semua negara dengan sistem monarki memiliki satu kesamaan, yaitu kekuasaan tertinggi berada di tangan seorang raja atau ratu.