Pengaruh Curah Hujan dan Suhu Udara terhadap Penyebaran Flora di Indonesi

4
(192 votes)

Curah hujan dan suhu udara merupakan dua faktor iklim utama yang mempengaruhi penyebaran flora di Indonesia. Kedua faktor ini memainkan peran penting dalam menentukan jenis-jenis flora yang dapat tumbuh di suatu wilayah. Curah hujan mempengaruhi penyebaran flora melalui pengaruhnyaap ketersediaan air bagi tanaman. Wilayah dengan curah hujan tinggi cenderung memiliki keanekaragaman flora yang tinggi karena air yang tersedia secara melimpah mendukung pertumbuhan tanaman. Sebaliknya, wilayah dengan curah hujan rendah memiliki keanekaragaman flora yang terbatas karena ketersediaan air yang terbatas. Contohnya, di wilayah Kalimantan yang memiliki curah hujan tinggi, terdapat berbagai jenis hutan hujan tropis yang kaya akan keanekaragaman flora. Sementara itu, di wilayah Jawa yang memiliki curah hujan relatif rendah, terdapat lebih sedikit jenis flora dan dominasi tanaman khusus seperti pohon jati dan akasia. Suhu udara juga mempengaruhi penyebaran flora melalui pengaruhnya terhadap proses fotosintesis dan metabolisme tanaman. Wilayah dengan suhu udara yang hangat cenderung memiliki keanekaragaman flora yang tinggi karena kondisi yang mendukung pertumbuhan tanaman.nya, wilayah dengan suhu udara yang rendah memiliki keanekaragaman flora yang terbatas. Contohnya, di wilayah Sumatra yang memiliki suhu udara yang hangat, terdapat berbagai jenis hutan hujan tropis yang kaya akan keanekaragaman flora. Sementara itu, di wilayah Sulawesi yang memiliki suhu udara yang lebih rendah, terdapat lebih sedikit jenis flora dan dominasi tanaman khusus seperti pohon pinus dan cemara. Dalam kesimpulan, curah hujan dan suhu udara memainkan peran penting dalam menentukan penyebaran flora di Indonesia. Kedua faktor iklim ini mempengaruhi ketersediaan air dan kondisi suhu bagi tanaman, sehingga mempengaruhi jenis-jenis flora yang dapat tumbuh di suatu wilayah. Oleh karena itu, pemahaman terhadap pengaruh kedua faktor ini sangat penting dalam upaya konservasi dan pengelolaan keanekaragaman hayati di Indonesia