Kebenaran Keselamatan dalam Mukjizat Yesus

3
(261 votes)

Yesus membuat banyak mukjizat bukan karena ingin dipuji banyak orang, melainkan karena Dia hendak menunjukkan kepada mereka bahwa saat keselamatan telah nyata. Mukjizat-mukjizat yang dilakukan oleh Yesus adalah bukti konkret bahwa Dia adalah Anak Allah yang datang untuk menyelamatkan umat manusia. Salah satu mukjizat yang menunjukkan kebenaran keselamatan adalah ketika Yesus menyembuhkan orang-orang yang sakit. Dalam Injil, kita dapat melihat bagaimana Yesus dengan kuasa-Nya menyembuhkan orang-orang yang lumpuh, buta, bisu, dan berbagai penyakit lainnya. Melalui mukjizat ini, Yesus menunjukkan bahwa Dia adalah sumber kesembuhan dan pemulihan bagi umat manusia. Dia ingin menunjukkan bahwa keselamatan bukan hanya tentang pengampunan dosa, tetapi juga tentang pemulihan dan kesembuhan bagi tubuh dan jiwa. Selain itu, mukjizat Yesus juga menunjukkan kebenaran keselamatan melalui kuasa-Nya atas alam. Dalam salah satu mukjizat-Nya, Yesus dapat mengendalikan angin dan gelombang laut. Ketika para murid-Nya ketakutan karena badai yang hebat, Yesus dengan tegas memerintahkan angin dan gelombang untuk tenang. Melalui mukjizat ini, Yesus ingin menunjukkan bahwa Dia adalah Tuhan atas segala sesuatu, termasuk alam semesta. Dia memiliki kuasa untuk melindungi dan menyelamatkan umat-Nya dari segala ancaman dan bahaya. Selain itu, mukjizat Yesus juga menunjukkan kebenaran keselamatan melalui kebangkitan-Nya dari kematian. Setelah disalibkan dan dimakamkan, Yesus bangkit dari kematian pada hari ketiga. Kebangkitan-Nya adalah bukti nyata bahwa Dia adalah Tuhan yang memiliki kuasa atas hidup dan kematian. Melalui kebangkitan-Nya, Yesus menunjukkan bahwa Dia adalah jalan, kebenaran, dan hidup. Hanya melalui iman kepada-Nya, manusia dapat menerima keselamatan dan hidup kekal. Dalam kesimpulan, mukjizat-mukjizat yang dilakukan oleh Yesus bukanlah untuk dipuji oleh banyak orang, tetapi untuk menunjukkan kebenaran keselamatan. Melalui mukjizat-mukjizat ini, Yesus ingin menunjukkan bahwa Dia adalah Anak Allah yang datang untuk menyelamatkan umat manusia. Mukjizat-mukjizat tersebut menunjukkan kuasa-Nya atas penyakit, alam, dan bahkan kematian. Hanya melalui iman kepada-Nya, manusia dapat menerima keselamatan dan hidup kekal.