Sistem Politik Indonesia Berdasarkan Konstitusi dan Desentralisasi

4
(300 votes)

Pendahuluan: Sistem politik Indonesia didasarkan pada konstitusi dan prinsip desentralisasi. Pasal 20A ayat (1) UUD NRI tahun 1945 memberikan wewenang kepada DPR untuk menjalankan fungsi legislatif, anggaran, dan pengawasan. Mahkamah Agung bertindak sebagai lembaga peradilan tertinggi dengan tingkat kasasi. DPR juga memiliki hak untuk meminta keterangan kepada pemerintah melalui interpelasi. Bagian: ① Fungsi Legislatif: DPR memiliki peran dalam membuat undang-undang dan kebijakan yang sesuai dengan prinsip demokrasi dan Pancasila. ② Fungsi Anggaran: DPR bertanggung jawab dalam menetapkan anggaran negara dan mengawasi penggunaannya. ③ Fungsi Pengawasan: DPR memiliki kewenangan untuk mengawasi pemerintah dalam menjalankan tugasnya dan meminta pertanggungjawaban atas kebijakan yang dikeluarkan. Kesimpulan: Sistem politik Indonesia didasarkan pada konstitusi dan prinsip desentralisasi. DPR memiliki peran penting dalam menjalankan fungsi legislatif, anggaran, dan pengawasan. Mahkamah Agung bertindak sebagai lembaga peradilan tertinggi, sementara interpelasi memberikan wewenang kepada DPR untuk meminta keterangan kepada pemerintah.