Analisis Regresi pada Data Kuantitatif
Regresi adalah metode statistik yang digunakan untuk mempelajari hubungan antara variabel dependen dan variabel independen. Dalam artikel ini, kita akan menganalisis model regresi dengan menggunakan data kuantitatif. Dalam model regresi, variabel dependen (Y) dapat diprediksi berdasarkan variabel independen (x). Dalam contoh ini, kita memiliki model regresi Y = 13,7 + 2,45x. Data yang digunakan dalam analisis ini terdiri dari 16 observasi. Pada analisis regresi, kita juga perlu memperhatikan galat (KT) regresi. Dalam contoh ini, KT regresi adalah 36,7. Galat ini menggambarkan sejauh mana data kita berbeda dari garis regresi yang dihasilkan. Selanjutnya, kita perlu menghitung F-statistik untuk menguji signifikansi model regresi. Dalam contoh ini, F hitung adalah 10,44. Nilai ini digunakan untuk membandingkan dengan F 5% yang merupakan nilai kritis untuk tingkat signifikansi 5%. Selain itu, kita juga perlu memperhatikan derajat kebebasan (db) regresi. Dalam contoh ini, db regresi adalah 2. Derajat kebebasan ini digunakan dalam perhitungan F-statistik. Terakhir, kita perlu memperhatikan KT galat, yang merupakan estimasi galat rata-rata dalam model regresi. Dalam contoh ini, KT galat adalah 3,21. Dengan mempertimbangkan semua informasi ini, kita dapat menyimpulkan bahwa model regresi ini memiliki tingkat signifikansi yang tinggi, dengan F hitung yang melebihi F 5%. Namun, kita juga perlu memperhatikan bahwa KT galat yang relatif tinggi dapat mempengaruhi akurasi prediksi model regresi. Dalam kesimpulan, analisis regresi pada data kuantitatif dapat memberikan wawasan yang berharga tentang hubungan antara variabel dependen dan variabel independen. Namun, penting untuk memperhatikan tingkat signifikansi dan galat dalam interpretasi hasil analisis regresi.