Meningkatkan Pembelajaran Melalui Pengembangan Diri dan Sumber Belajar Alternatif
Setelah melakukan observasi di kelas II SD Negeri 8 Ngunut, guru Bahasa Indonesia, Tony Rosdha H, merasa semakin termotivasi untuk meningkatkan pembelajarannya. Dalam refleksinya, ia menyadari pentingnya mengembangkan pembelajaran yang berdiferensiasi agar dapat memenuhi kebutuhan beragam siswa di kelasnya. Dalam percakapan pasca-observasi, guru Tony berdiskusi tentang umpan balik yang diterima dan rencana pengembangan diri selanjutnya. Ia menyadari bahwa untuk memperbaiki pembelajarannya, ia perlu menggali ilmu lebih lanjut melalui berbagai pelatihan, seperti Program Magister Mentor (PMM) dan kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG). Selain itu, ia juga ingin mencari sumber-sumber belajar alternatif melalui media sosial, YouTube, dan sumber lainnya. Dalam rencana tindak lanjutnya, guru Tony berkomitmen untuk terus meningkatkan pembelajarannya. Ia akan mengikuti pelatihan-pelatihan yang relevan dan mencari sumber-sumber belajar yang dapat membantu pengembangan dirinya. Dengan semangat yang tinggi, ia berharap dapat mewujudkan pembelajaran yang berpihak pada murid-muridnya. Dalam kesimpulan, guru Tony Rosdha H menyadari pentingnya pengembangan diri dan sumber belajar alternatif dalam meningkatkan pembelajaran. Dengan semangat yang tinggi, ia siap mengikuti pelatihan-pelatihan dan mencari sumber-sumber belajar yang dapat membantu pengembangan dirinya. Dengan demikian, ia berharap dapat memberikan pembelajaran yang lebih baik dan berdiferensiasi untuk siswa-siswanya. Catatan Khusus Supervisor: Tetap semangat dalam mewujudkan pembelajaran yang berpihak pada murid-murid. Disepakati Bersama: Guru, Observer, TONY ROSDHA H, S Pd NIP. 199xxxx VICKA AYUK, S.Pd NIP, 199xxxx