Perbandingan Konsumsi Bahan Bakar: Toyota Kijang Lama vs. Baru

3
(354 votes)

Pada era modern ini, efisiensi bahan bakar menjadi pertimbangan utama dalam memilih kendaraan. Toyota Kijang, sebagai salah satu model mobil terlaris di Indonesia, telah mengalami berbagai perubahan sejak pertama kali diluncurkan. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbandingan konsumsi bahan bakar antara Toyota Kijang lama dan baru.

Perbandingan Konsumsi Bahan Bakar Toyota Kijang Lama

Toyota Kijang lama, yang dikenal juga dengan sebutan Kijang Kapsul, adalah model yang diproduksi pada tahun 1997 hingga 2004. Mobil ini menggunakan mesin bensin 1.8 liter yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 105 hp. Dalam hal konsumsi bahan bakar, Toyota Kijang lama memiliki rata-rata konsumsi bahan bakar sekitar 1 liter untuk jarak 8-10 km dalam kondisi jalan raya, dan 1 liter untuk jarak 6-7 km dalam kondisi jalan kota.

Perbandingan Konsumsi Bahan Bakar Toyota Kijang Baru

Sementara itu, Toyota Kijang baru, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Kijang Innova, adalah model yang diproduksi sejak tahun 2004 hingga sekarang. Mobil ini hadir dengan pilihan mesin bensin 2.0 liter dan diesel 2.4 liter. Dalam hal konsumsi bahan bakar, Toyota Kijang baru memiliki rata-rata konsumsi bahan bakar sekitar 1 liter untuk jarak 10-12 km dalam kondisi jalan raya, dan 1 liter untuk jarak 8-9 km dalam kondisi jalan kota.

Faktor yang Mempengaruhi Konsumsi Bahan Bakar

Konsumsi bahan bakar sebuah mobil tidak hanya ditentukan oleh jenis mesin yang digunakan, tetapi juga oleh berbagai faktor lainnya. Beberapa faktor yang mempengaruhi konsumsi bahan bakar antara lain adalah gaya mengemudi, kondisi jalan, dan beban mobil. Oleh karena itu, konsumsi bahan bakar yang dihasilkan oleh Toyota Kijang lama dan baru mungkin berbeda tergantung pada kondisi tersebut.

Kesimpulan

Dari perbandingan di atas, dapat dilihat bahwa Toyota Kijang baru lebih efisien dalam hal konsumsi bahan bakar dibandingkan dengan Toyota Kijang lama. Namun, perlu diingat bahwa konsumsi bahan bakar yang sebenarnya dapat berbeda tergantung pada berbagai faktor, seperti gaya mengemudi, kondisi jalan, dan beban mobil. Oleh karena itu, sebaiknya pertimbangkan berbagai aspek sebelum memilih antara Toyota Kijang lama dan baru.