Apa yang Membentuk Gereja dalam Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru?

4
(202 votes)

Gereja, sebagai komunitas iman, telah menjadi bagian integral dari kehidupan spiritual manusia selama berabad-abad. Dari awal, gereja telah mengambil banyak bentuk dan wujud yang berbeda, tetapi apakah ada saat di mana gereja benar-benar mulai muncul? Pertanyaan ini telah menimbulkan banyak perdebatan di kalangan para teolog dan peneliti, dengan beberapa berpendapat bahwa gereja mulai muncul dalam Perjanjian Lama, sementara yang lain percaya bahwa itu tidak sampai sampai Perjanjian Baru. Salah satu pendapat yang paling kuat tentang gereja dalam Perjanjian Lama adalah bahwa itu dapat dilihat dalam bentuk komunitas Yahudi yang percaya pada Allah dan mengikuti hukum-Nya. Dalam Perjanjian Lama, Yahudi berkumpul untuk ibadah dan merayakan ritual mereka, dan mereka memiliki struktur formal yang mengatur kehidupan mereka. Mereka juga memiliki pemimpin spiritual, seperti nabi-nabi dan imam-imam, yang membantu mengarahkan mereka dalam kebenaran mereka. Dalam hal ini, gereja dapat dilihat sebagai bentuk awal komunitas iman, di mana orang-orang berkumpul untuk menghormati dan mengikuti Allah. Namun, ada juga yang percaya bahwa gereja tidak benar-benar mulai muncul sampai Perjanjian Baru. Mereka berpendapat bahwa gereja adalah hasil langsung dari karya Yesus Kristus dan pengampunan-Nya, dan bahwa itu tidak dapat dilihat dalam bentuk apa pun sebelum kenaikan-Nya. Dalam Perjanjian Baru, Yesus memanggil para pengikut-Nya untuk membentuk gereja, sebuah komunitas iman yang akan mengikuti-Nya dan mengikuti ajaran-Nya. Gereja ini memiliki struktur formal yang lebih kompleks, dengan pemimpin spiritual seperti rasul-rasul dan uskup-uskup, dan itu memiliki misi untuk menyebarkan ajaran Yesus kepada dunia. Pada akhirnya, apakah gereja mulai muncul dalam Perjanjian Lama atau Perjanjian Baru adalah masalah interpretasi dan keyakinan. Namun, tidak dapat disangkal bahwa gereja telah menjadi bagian integral dari kehidupan spiritual manusia selama berabad-abad, dan bahwa itu telah mengambil banyak bentuk dan wujud yang berbeda sepanjang sejarah. Apapun pendapat kita tentang saat di mana gereja benar-benar mulai muncul, itu adalah sebuah kebenaran bahwa gereja telah menjadi tempat di mana orang-orang berkumpul untuk menghormati dan mengikuti Allah, dan untuk menemukan kedamaian dan pemahaman dalam iman mereka.