Mengimplementasikan Istishab dan Istihsan dalam Kehidupan Sehari-hari **
Istishab dan Istihsan adalah dua konsep penting dalam ilmu fiqih yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah beberapa contoh kegiatan yang mengimplementasikan kedua konsep tersebut: 1. Istishab dalam Berpakaian: * Contoh: Anda memiliki kebiasaan memakai baju berwarna biru setiap hari. Suatu hari, Anda lupa membawa baju biru dan hanya memiliki baju berwarna merah. * Penerapan Istishab: Anda tetap memakai baju merah karena berdasarkan kebiasaan, Anda merasa nyaman memakai baju biru. Namun, karena tidak ada baju biru, Anda tetap memakai baju merah dengan keyakinan bahwa hal itu tidak akan mengurangi kenyamanan Anda. * Penjelasan: Istishab dalam hal ini adalah mempertahankan kebiasaan lama (memakai baju biru) meskipun ada perubahan kondisi (tidak ada baju biru). 2. Istihsan dalam Memilih Rute: * Contoh: Anda ingin pergi ke kantor, dan biasanya Anda melewati jalan A. Namun, hari ini terjadi kemacetan di jalan A. * Penerapan Istihsan: Anda memilih untuk melewati jalan B, meskipun lebih jauh, karena jalan B lebih lancar dan akan menghemat waktu Anda. * Penjelasan: Istihsan dalam hal ini adalah memilih jalan B yang lebih baik meskipun tidak sesuai dengan kebiasaan (melewati jalan A). 3. Istishab dalam Menjalankan Sholat: * Contoh: Anda biasanya sholat di masjid dekat rumah. Namun, hari ini Anda sedang berada di kantor dan tidak ada masjid di dekat kantor. * Penerapan Istishab: Anda tetap menjalankan sholat di kantor, meskipun tidak di masjid, karena Anda yakin bahwa sholat tetap sah di mana pun. * Penjelasan: Istishab dalam hal ini adalah mempertahankan hukum sholat yang tetap sah di mana pun, meskipun tidak di masjid. 4. Istihsan dalam Memilih Makanan: * Contoh: Anda biasanya makan nasi putih. Namun, hari ini Anda merasa ingin makan nasi merah karena lebih sehat. * Penerapan Istihsan: Anda memilih untuk makan nasi merah meskipun tidak sesuai dengan kebiasaan (makan nasi putih). * Penjelasan: Istihsan dalam hal ini adalah memilih nasi merah yang lebih baik meskipun tidak sesuai dengan kebiasaan (makan nasi putih). Kesimpulan: Istishab dan Istihsan adalah konsep yang sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Dengan memahami dan menerapkan kedua konsep ini, kita dapat mengambil keputusan yang bijak dan tepat dalam berbagai situasi. Wawasan:** Penerapan Istishab dan Istihsan dalam kehidupan sehari-hari menunjukkan bahwa Islam adalah agama yang fleksibel dan dapat menyesuaikan diri dengan berbagai kondisi. Kedua konsep ini juga mengajarkan kita untuk berpikir kritis dan mencari solusi terbaik dalam setiap situasi.