Menghitung Luas Daerah yang Diarsir pada Bangun Persegi Panjang dengan Lingkaran
Dalam matematika, kita seringkali dihadapkan pada masalah menghitung luas bangun datar. Salah satu bangun datar yang sering muncul adalah bangun persegi panjang. Namun, kali ini kita akan membahas bagaimana menghitung luas daerah yang diarsir pada bangun persegi panjang dengan lingkaran. Mari kita lihat contoh kasus berikut. Terdapat empat buah lingkaran yang disusun seperti gambar di samping. Dualingkaran besar memiliki jari-jari yang sama, yaitu 21 cm, sedangkan dua lingkaran kecil memiliki jari-jari yang sama, yaitu 7 cm. Setiap titik pusat lingkaran saling dihubungkan sehingga membentuk bangun persegi panjang. Tugas kita adalah menghitung luas daerah yang diarsir pada bangun persegi panjang ini. Untuk melakukannya, kita perlu menghitung luas total bangun persegi panjang dan luas total lingkaran, lalu mengurangi luas lingkaran dari luas bangun persegi panjang. Luas bangun persegi panjang dapat dihitung dengan rumus panjang dikali lebar. Dalam kasus ini, panjang bangun persegi panjang adalah 28 cm. Jadi, luas bangun persegi panjang adalah 28 cm x lebar. Luas lingkaran dapat dihitung dengan rumus πr^2, di mana π (pi) adalah konstanta yang bernilai sekitar 3.14, dan r adalah jari-jari lingkaran. Dalam kasus ini, jari-jari lingkaran besar adalah 21 cm, sedangkan jari-jari lingkaran kecil adalah 7 cm. Jadi, luas lingkaran besar adalah 3.14 x 21 cm^2, dan luas lingkaran kecil adalah 3.14 x 7 cm^2. Setelah kita menghitung luas bangun persegi panjang dan luas lingkaran, kita dapat mengurangi luas lingkaran dari luas bangun persegi panjang untuk mendapatkan luas daerah yang diarsir. Luas daerah yang diarsir adalah luas bangun persegi panjang dikurangi luas lingkaran besar dikurangi luas lingkaran kecil. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kita dapat menghitung luas daerah yang diarsir pada bangun persegi panjang dengan lingkaran.