**\x0a - "Mengenal Lapisan Atmosfer: Dari Troposfer hingga Exosfer"\x0a\x0a2. **
Pendahuluan: <br/ > - Lapisan atmosfer adalah bagian penting dari sistem ekosistem Bumi, melindungi kehidupan di permukaan dari kondisi ruang angkasa yang keras. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lapisan troposfer, stratosfer, mesosfer, thermosfer, ionosfer, dan exosfer. <br/ > <br/ >3. Bagian: <br/ > <br/ > a. Troposfer (0-8 km di daerah kutub dan 0-16 km di daerah khatulistiwa): <br/ > - Di troposfer terjadi fenomena cuaca seperti awan dan hujan. <br/ > - Suhu dingin karena troposfer sedikit menyerap radiasi matahari. <br/ > - Kandungan unsur utama adalah nitrogen dan oksigen. <br/ > <br/ > b. Stratosfer (15-50 km): <br/ > - Lapisan dengan konsentrasi ozon yang tinggi. <br/ > - Tempat terjadinya ionisasi. <br/ > <br/ > c. Mesosfer (50-80 km): <br/ > - Temperatur menurun secara tajam hingga $100^{\circ }C$. <br/ > - Banyak meteor yang terbakar dan terurai. <br/ > <br/ > d. Thermosfer (80 km-500 km): <br/ > - Suhu naik hingga $120^{\circ }C$ pada ketinggian tertentu. <br/ > - Ionisasi terjadi pada ketinggian tertentu. <br/ > <br/ > e. Ionosfer (bagian dari Thermosfer): <br/ > - Memantulkan gelombang radio sebagai alat komunikasi global. <br/ > <br/ > f. Exosfer (lebih dari 700 km di atas permukaan Bumi): <br/ > - Semakin tinggi semakin sedikit udara dan mendekati luar angkasa. <br/ > <br/ > g. Thermopause (300-1000 km): <br/ > - Suhu konstan terhadap ketinggian tetapi berubah dengan waktu. <br/ > <br/ >4. Kesimpulan:** <br/ > - Setiap lapisan atmosfer memiliki peran penting dalam melindungi kehidupan di Bumi dan mempengaruhi kondisi cuaca serta komunikasi global. <br/ > <br/ >Harap dicatat