Sehari dalam Hidup Saya: Energi Listrik di Kampus
Sebagai mahasiswa, saya sering kali menghabiskan hari-hariku di kampus. Suatu hari, saya memutuskan untuk mengamati penggunaan energi listrik di kampus dan melihat bagaimana itu mempengaruhi sehari-hariku. Mulai dari pagi hari, saya memulai hari saya dengan mematikan lampu di kamar tidur saya dan mematikan komputer saya untuk menghemat energi. Saat saya pergi ke kelas, saya memperhatikan bahwa banyak kelas memiliki lampu yang terpasang di atas papan tulis, yang mengonsumsi banyak energi. Saya juga memperhatikan bahwa banyak kelas memiliki kipas yang berjalan terus-menerus, bahkan ketika kelas kosong. Ketika saya pergi ke kantin untuk makan siang, saya memperhatikan bahwa banyak mesin cuci piring dan mesin es yang berjalan terus-menerus, mengonsumsi banyak energi. Setelah makan siang, saya pergi ke kelas berikutnya, di mana saya memperhatikan bahwa banyak printer yang berjalan terus-menerus, mengonsumsi banyak energi. Saat hari berakhir, saya memutuskan untuk mengamati penggunaan energi listrik di kampus dan melihat bagaimana itu mempengaruhi sehari-hariku. Saya menemukan bahwa kampus mengonsumsi banyak energi, terutama dari lampu dan kipas. Saya juga menyadari bahwa ada banyak cara untuk menghemat energi di kampus, seperti mematikan lampu dan kipas saat tidak digunakan, dan menggunakan printer dan mesin cuci piring hanya saat diperlukan. Secara keseluruhan, pengamatan saya tentang penggunaan energi listrik di kampus telah membantu saya lebih memahami bagaimana itu mempengaruhi sehari-hariku dan memberi saya ide untuk menghemat energi di kampus.