Penguatan Komunitas Petani Hutan di Desa Batu Belerang dan Desa Bonto Tengnga dalam Pengelolaan Hutan\x0a\x0a2.
<br/ > <br/ > a. Pendahuluan <br/ > - Deskripsi singkat tentang desa Batu Belerang dan Desa Bonto Tengnga. <br/ > - Pentingnya penguatan komunitas petani hutan dalam pengelolaan hutan. <br/ > <br/ > b. Penguatan Komunitas Petani Hutan <br/ > - Program penguatan komunitas petani hutan yang dilakukan di kedua desa. <br/ > - Manfaat dari program tersebut, seperti peningkatan pendapatan petani, pelestarian hutan, dan perlindungan lingkungan. <br/ > <br/ > c. Strategi Pengelolaan Hutan Bersama <br/ > - Kerja sama antara pemerintah, organisasi non-pemerintah, dan masyarakat setempat dalam pengelolaan hutan. <br/ > - Pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam pengelolaan sumber daya alam. <br/ > <br/ > d. Tantangan dan Solusi <br/ > - Tantangan yang dihadapi oleh petani hutan, seperti perubahan iklim dan kebijakan pemerintah. <br/ > - Solusi yang dapat diterapkan untuk mengatasi tantangan tersebut, seperti diversifikasi tanaman, peningkatan akses terhadap teknologi pertanian berkelanjutan, dan perubahan kebijakan pemerintah. <br/ > <br/ > e. Kesimpulan <br/ > - Pentingnya penguatan komunitas petani hutan dalam pengelolaan hutan secara berkelanjutan. <br/ > - Peran aktif masyarakat setempat dalam menjaga keberlanjutan sumber daya alam di desa Batu Belerang dan Desa Bonto Tengnga. <br/ > <br/ >Harap dicatat bahwa contoh ini hanya sebagai panduan dan dapat disesuaikan dengan persyaratan input yang diberikan.