Scapegoat sebagai Mekanisme Pertahanan Diri: Perspektif Psikologi Klinis

4
(350 votes)

Scapegoat atau kambing hitam adalah istilah yang sering digunakan dalam berbagai konteks, mulai dari politik hingga psikologi. Dalam psikologi klinis, scapegoat adalah mekanisme pertahanan diri yang melibatkan penyaluran rasa frustrasi atau kemarahan seseorang ke orang lain, biasanya orang yang lebih lemah atau kurang berdaya. Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang konsep scapegoat dalam psikologi klinis. <br/ > <br/ >#### Scapegoat: Definisi dan Contoh <br/ > <br/ >Scapegoat adalah individu atau kelompok yang dituduh atau dipersalahkan atas kesalahan atau masalah yang sebenarnya bukan tanggung jawab mereka. Contoh klasik dari scapegoat adalah anak bungsu dalam keluarga yang seringkali dituduh sebagai penyebab masalah, meskipun sebenarnya masalah tersebut disebabkan oleh anggota keluarga lain. <br/ > <br/ >#### Scapegoat sebagai Mekanisme Pertahanan Diri <br/ > <br/ >Mekanisme pertahanan diri adalah cara yang digunakan seseorang untuk mengatasi stres atau konflik internal. Scapegoat adalah salah satu mekanisme pertahanan diri yang melibatkan penyaluran rasa frustrasi atau kemarahan ke orang lain. Dengan menyalahkan orang lain, individu tersebut dapat merasa lebih baik tentang dirinya sendiri dan menghindari rasa bersalah atau malu. <br/ > <br/ >#### Dampak Negatif Scapegoat <br/ > <br/ >Meskipun scapegoat dapat membantu seseorang merasa lebih baik dalam jangka pendek, mekanisme pertahanan ini memiliki dampak negatif dalam jangka panjang. Orang yang sering menjadi scapegoat dapat merasa tidak dihargai, tidak aman, dan memiliki harga diri yang rendah. Selain itu, mereka juga dapat mengalami stres dan depresi. <br/ > <br/ >#### Mengatasi Scapegoat <br/ > <br/ >Ada beberapa cara untuk mengatasi scapegoat. Pertama, individu yang menjadi scapegoat perlu belajar untuk berdiri untuk diri mereka sendiri dan tidak membiarkan orang lain menyalahkan mereka untuk hal-hal yang bukan tanggung jawab mereka. Kedua, mereka perlu mencari dukungan dari orang lain, seperti teman, keluarga, atau profesional kesehatan mental. <br/ > <br/ >Dalam psikologi klinis, scapegoat adalah mekanisme pertahanan diri yang kompleks dan seringkali merugikan. Meskipun dapat membantu seseorang merasa lebih baik dalam jangka pendek, mekanisme ini memiliki dampak negatif dalam jangka panjang, terutama bagi orang yang menjadi scapegoat. Oleh karena itu, penting bagi individu yang menjadi scapegoat untuk belajar cara berdiri untuk diri mereka sendiri dan mencari dukungan dari orang lain.