Keras Lembutnya Bunyi: Jarak dan Energi Bunyi ##
Bunyi merupakan gelombang yang merambat melalui medium, seperti udara. Ketika kita mendengar bunyi, kita sebenarnya merasakan getaran yang ditimbulkan oleh gelombang bunyi tersebut. Keras atau lembutnya bunyi, yang dikenal sebagai intensitas bunyi, dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah jarak dari sumber bunyi. Semakin dekat kita dengan sumber bunyi, semakin kuat getaran yang kita rasakan, sehingga bunyi terdengar lebih keras. Sebaliknya, semakin jauh kita dari sumber bunyi, semakin lemah getaran yang kita rasakan, sehingga bunyi terdengar lebih pelan. Hal ini karena energi bunyi yang dipancarkan oleh sumber bunyi menyebar ke segala arah. Semakin jauh dari sumber bunyi, energi bunyi tersebut tersebar semakin luas, sehingga intensitasnya berkurang. Jadi, jawaban yang tepat untuk pertanyaan di atas adalah (a) energi bunyi. Keras atau lembutnya bunyi bergantung pada energi bunyi yang sampai ke telinga kita. Semakin besar energi bunyi, semakin keras bunyi yang kita dengar. Penting untuk diingat: Meskipun jarak dari sumber bunyi merupakan faktor utama yang mempengaruhi intensitas bunyi, faktor lain seperti jenis medium dan frekuensi bunyi juga dapat memengaruhi bagaimana kita mendengar bunyi.