Menghitung Jarak Bayangan dengan Lensa Cembung
Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang cara menghitung jarak bayangan dari sebuah benda yang berada di depan lensa cembung. Kita akan menggunakan contoh kasus di mana tinggi benda adalah 4cm dan benda berada 30cm di depan lensa cembung dengan jarak fokus lensa sebesar 10cm. Pertama-tama, kita perlu memahami konsep dasar tentang lensa cembung. Lensa cembung adalah lensa yang bagian tengahnya lebih tipis daripada bagian tepinya. Lensa ini memiliki sifat memfokuskan cahaya yang melewatinya dan membentuk bayangan. Untuk menghitung jarak bayangan, kita dapat menggunakan rumus lensa yang dikenal sebagai rumus lensa cembung: 1/f = 1/v - 1/u Di mana: - f adalah jarak fokus lensa - v adalah jarak bayangan - u adalah jarak benda dari lensa Dalam kasus ini, jarak fokus lensa adalah 10cm, jarak benda dari lensa adalah 30cm, dan kita ingin mencari jarak bayangan. Mari kita masukkan nilai-nilai ini ke dalam rumus lensa cembung: 1/10 = 1/v - 1/30 Kita dapat menyederhanakan persamaan ini dengan mengalikan kedua sisi dengan 30v: 3v = 30 - v Kemudian, kita dapat menggabungkan kedua suku v pada sisi kanan: 4v = 30 Dengan membagi kedua sisi dengan 4, kita dapat menemukan nilai v: v = 7.5cm Jadi, jarak bayangan dari benda dengan tinggi 4cm yang berada 30cm di depan lensa cembung adalah 7.5cm. Dalam kasus ini, kita telah menggunakan rumus lensa cembung untuk menghitung jarak bayangan. Penting untuk memahami konsep dasar tentang lensa cembung dan menguasai rumus ini untuk dapat menghitung jarak bayangan dengan tepat. Dengan memahami konsep ini, kita dapat menerapkan pengetahuan kita dalam berbagai situasi yang melibatkan lensa cembung. Dengan demikian, artikel ini telah menjelaskan cara menghitung jarak bayangan dengan lensa cembung berdasarkan contoh kasus yang diberikan.