Mengukur Tinggi Pohon dengan Menggunakan Sudut Elevasi
Dalam kehidupan sehari-hari, kita seringkali dihadapkan pada situasi di mana kita perlu mengukur tinggi suatu objek yang sulit dijangkau. Salah satu metode yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan sudut elevasi. Sudut elevasi adalah sudut antara garis pandang pengamat dan garis horizontal yang ditarik dari objek yang ingin diukur tingginya. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana mengukur tinggi pohon dengan menggunakan sudut elevasi. Situasi yang akan kita bahas adalah ketika seorang siswa ingin mengukur tinggi pohon yang berjarak 4√3 m dari dirinya. Sudut elevasi antara mata siswa dan puncak pohon tersebut adalah 30°. Untuk mengukur tinggi pohon, kita perlu menggunakan konsep trigonometri. Pertama-tama, kita perlu mengetahui tinggi siswa tersebut. Dalam kasus ini, tinggi siswa adalah 1,6 m. Selanjutnya, kita dapat menggunakan rumus trigonometri untuk menghitung tinggi pohon. Rumus yang digunakan adalah: Tinggi pohon = jarak pohon × tan(sudut elevasi) Dalam kasus ini, jarak pohon adalah 4√3 m dan sudut elevasi adalah 30°. Dengan menggantikan nilai-nilai tersebut ke dalam rumus, kita dapat menghitung tinggi pohon: Tinggi pohon = 4√3 m × tan(30°) Untuk menghitung nilai tan(30°), kita dapat menggunakan tabel trigonometri atau kalkulator. Nilai tan(30°) adalah 0,577. Tinggi pohon = 4√3 m × 0,577 = 2√3 m Jadi, tinggi pohon tersebut adalah 2√3 m. Dalam artikel ini, kita telah membahas bagaimana mengukur tinggi pohon dengan menggunakan sudut elevasi. Dengan menggunakan rumus trigonometri yang tepat, kita dapat menghitung tinggi pohon dengan akurat. Metode ini sangat berguna ketika objek yang ingin diukur tingginya sulit dijangkau secara langsung.