Mengenal Gerak Tumbuhan Berdasarkan Asal Rangsangannya ##

4
(187 votes)

Gerak pada tumbuhan merupakan salah satu ciri makhluk hidup yang menunjukkan adanya respon terhadap rangsangan. Berdasarkan asal rangsangannya, gerak tumbuhan dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu: 1. Gerak Higroskopis: Gerak higroskopis adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh perubahan kadar air pada jaringan tumbuhan. Gerak ini tidak dipengaruhi oleh rangsangan dari luar, melainkan oleh perubahan kadar air di dalam sel tumbuhan itu sendiri. Contohnya adalah pecahnya buah polong-polongan seperti kacang tanah dan buncis saat kering. Saat kadar air di dalam buah menurun, sel-sel pada kulit buah akan mengerut dan menyebabkan buah pecah. 2. Gerak Esionom: Gerak esionom adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan dari luar, tetapi arah geraknya tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan. Contohnya adalah gerak tumbuh akar ke bawah tanah dan gerak tumbuh batang ke atas. Gerak ini dipengaruhi oleh hormon pertumbuhan seperti auksin yang berperan dalam mengatur pertumbuhan sel. 3. Gerak Taxis: Gerak taxis adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan dari luar, dan arah geraknya dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan. Gerak ini dapat dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan jenis rangsangannya, seperti: * Fototaksis: Gerak tumbuhan yang dipengaruhi oleh cahaya. Contohnya adalah gerak tumbuhan yang mendekati sumber cahaya (fototaksis positif) atau menjauhi sumber cahaya (fototaksis negatif). * Kemotaksis: Gerak tumbuhan yang dipengaruhi oleh zat kimia. Contohnya adalah gerak akar menuju sumber air atau nutrisi (kemotaksis positif) atau menjauhi zat kimia berbahaya (kemotaksis negatif). * Tigmotaksis: Gerak tumbuhan yang dipengaruhi oleh sentuhan. Contohnya adalah gerak sulur tumbuhan yang melilit pada penyangga (tigmotaksis positif). Kesimpulan: Gerak tumbuhan merupakan fenomena yang menarik dan menunjukkan adaptasi tumbuhan terhadap lingkungannya. Memahami jenis-jenis gerak tumbuhan berdasarkan asal rangsangannya dapat membantu kita memahami bagaimana tumbuhan bereaksi terhadap lingkungan dan bagaimana mereka bertahan hidup.