Sejarah Daulah Abbasiyah: Dari Asal Usul Hingga Keruntuha

4
(341 votes)

Pendahuluan: Daulah Abbasiyah, yang didirikan oleh keturunan paman Rasulullah saw., Abbas bin Abdul Muthalib, merupakan pemerintahan yang berkuasa lebih lama daripada Daulah Umayyah, selama lima abad dari tahun-132 H (750 M) sampai 656 H (1258 M) dengan 37 orang khalifah. Daulah Abbasiyah muncul pertama kali sebagai kelompok penentang yang kritis terhadap kebijakan Daulah Umayyah dan menanamkan ideologi bahwa mereka yang lebih berhak memegang tampuk kepemimpinan karena keluarga dekat Nabi Muhammad saw., keturunan Bani Hasyim. Bagian 1: Asal Usul Daulah Abbasiyah Daulah Abbasiyah berasal dari keturunan paman Rasulullah saw., Abbas bin Abdul Muthalib. Pendiri daulah ini bernama Abu al-Abbas as-Saffah bin Muhammad bin Ali bin Abdullah bin al-Abbas. Daulah Abbasiyah berkuasa lebih lama daripada Daulah Umayyah, selama lima abad dari tahun-132 H (750 M) sampai 656 H (1258 M) dengan 37 orang khalifah. Bagian 2: Gerakan Bawah Tanah dan Pemberontakan Untuk mendirikan Daulah Abbasiyah, mereka mengadakan gerakan bawah tanah dalam bentuk pemberontakan terhadap Daulah Umayyah. Gerakan itu didahului oleh saudara-saudara dari Bani Abbas, seperti Ali bin Abdullah bin Abbas, Muhammad, serta Ibrahim al-Imam, namun mengalami kegagalan meskipun belum melakukan gerakan yang bersifat politik. Sementara itu Ibrahim meninggal dalam penjara karena tertangkap, setelah menjalani hukuman kurungan akibat melakukan gerakan makar. Bagian 3: Kekuasaan Abu al-Abbas as-Saffah Usaha perlawanan berhasil di tangan Abu al-Abbas setelah menumbangkan kekuasaan Daulah Umayyah pada masa pemerintahan Marwan bin Muhammad (Marwan II). Abu al-Abbas as-Saffah menjadi khalifah pertama Daulah Abbasiyah dan memerintah selama periode yang sangat penting dalam sejarah Islam. Bagian 4: Pendidikan dan Kemandirian Daulah Abbasiyah juga dikenal karena peran mereka dalam mempromosikan pendidikan dan kemandirian. Mereka memanfaatkan pengaruh kedekatan kekerabatan dengan Nabi Muhammad saw. untuk menggalang kekuatan. Secara diam-diam, keturunan Bani Abbasiyah berupaya menyusun kekuatan untuk melawan Daulah Umayyah. Mereka juga tidak tahan lagi melihat kesewenang-wenangan yang banyak dilakukan pemerintahan Daulah Umayyah dan merasa berkewajiban meluruskan hal-hal menyimpang yang sering terjadi. Dalam mengambil keputusan atas masalah yang sedang dihadapi, mereka percaya diri dan optimis dalam memperoleh penyelesaian masalah yang dihadapi sesuai norma yang berlaku. Kemandirian akan membuatmu lebih dewasa. Bagian 5: Keruntuhan Daulah Abbasiyah Untuk memahami sejarah berdiri hingga keruntuhan Daulah Abbasiyah, pelajari uraian berikut dengan saksama! Catatlah beberapa poin penting yang kamu temukan! Kamu dapat menggunakan catatan tersebut untuk menganalisis. Kesimpulan: Sejarah Daulah Abbasiyah adalah cerita yang menarik dan penuh dengan perjuangan, keberanian, dan optimisme. Dari asal usul mereka hingga keruntuhan mereka, Daulah Abbasiyah meninggalkan jejak yang tak terlupakan dalam sejarah Islam.