Membuat Keputusan Klinis yang Moral: Model Thompson dan Thompson dan Cassells dan Redman

4
(297 votes)

Pengambilan keputusan klinis adalah bagian penting dari perawat, dan memastikan bahwa keputusan tersebut didasarkan pada kepentingan klien dan menunjukkan integritas orang yang terlibat. Perawat memiliki kewajiban moral terhadap klien mereka, pimpinan mereka, dan penyedia layanan primer, sehingga mereka harus mengidentifikasi faktor-faktor tantangan saat membuat keputusan. Tanggung jawab logika etika harus berdasarkan prinsip-prinsip etika dan kode etik, bukan emosi, intuisi, kebijakan yang ada, atau preseden.

Ada beberapa model pengambilan keputusan yang dapat digunakan oleh perawat saat menghadapi masalah klien. Model Thompson dan Thompson menekankan pentingnya memenuhi prinsip-prinsip seperti mengidentifikasi aspek moral dari perawatan kesehatan, mengumpulkan fakta relevan terkait masalah moral, mengklarifikasi dan menerapkan nilai pribadi, memahami teori dan prinsip etika, menggunakan sumber komponen lintas disiplin, mengusulkan alternatif tindakan, menerapkan kode etik untuk membantu mengarahkan tindakan, berpartisipasi aktif dalam menyelesaikan masalah, menerapkan hukum dan peraturan yang ada, dan mengevaluasi tindakan yang telah ditentukan.

Model Cassells dan Redman juga menekankan pentingnya mengidentifikasi aspek moral dari perawatan kesehatan dan mengumpulkan fakta relevan terkait masalah moral. Model ini menekankan pentingnya perawat berpartisipasi aktif dalam menyelesaikan masalah, menerapkan kode etik untuk membantu mengarahkan tindakan, dan menerapkan hukum dan peraturan yang ada. Model-model ini menekankan pentingnya memastikan bahwa keputusan klinis didasarkan pada kepentingan klien dan menunjukkan integritas orang yang terlibat.

Sebagai perawat, penting untuk memahami model-model ini dan menggunakannya saat membuat keputusan klinis. Dengan mengikuti prinsip-prinsip dan langkah-langkah yang diuraikan dalam model-model ini, perawat dapat memastikan bahwa mereka membuat keputusan yang moral dan didasarkan pada kepentingan klien. Dengan mengambil tanggung jawab logika etika, perawat dapat memastikan bahwa mereka memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik kepada klien mereka.