Pemilihan Tanah untuk Pengembangan Usaha Pak Noy
Pak Noya, seorang pengusaha rumah makan, sedang mencari tanah di luar kota untuk mengembangkan usahanya. Terdapat tiga pilihan tanah yang diminati, yaitu tanah A, tanah B, dan tanah C. Dalam menentukan pilihan terbaik, Pak Noya perlu mempertimbangkan jarak setiap tanah ke pusat kota. Dari informasi yang diberikan, jarak tanah A ke pusat kota adalah x km, jarak tanah B ke pusat kota adalah 20 km, dan jarak tanah C ke pusat kota adalah 3 kali jarak tanah A ke pusat kota. Selisih jarak antara tanah C dan tanah B adalah 70 km. Untuk menyelesaikan permasalahan ini, kita dapat menggambarkan denah dengan memperhitungkan jarak masing-masing tanah ke pusat kota. Dari denah tersebut, dapat diketahui lokasi tanah yang paling jauh dan paling dekat dari pusat kota. Setelah melakukan perhitungan, tanah yang paling jauh dari pusat kota adalah tanah C, sedangkan tanah yang paling dekat adalah tanah A. Namun, dalam memilih tanah yang sebaiknya dipilih, Pak Noya perlu mempertimbangkan berbagai faktor seperti potensi pengunjung, aksesibilitas, dan potensi perkembangan di sekitar area tersebut. Berdasarkan pertimbangan tersebut, tanah yang sebaiknya dipilih oleh Pak Noya adalah tanah C. Alasan pemilihan tanah C adalah karena memiliki aksesibilitas yang baik dengan jarak yang cukup jauh dari pusat kota, namun tetap memungkinkan untuk menarik pengunjung. Selain itu, dengan potensi perkembangan di sekitar area tersebut, tanah C memiliki peluang untuk menjadi lokasi yang strategis bagi pengembangan usaha rumah makan dan pusat oleh-oleh Pak Noya.