Pembangunan Ibu Kota Negara di IKN: Perspektif untuk Persatuan dan Kesatuan Bangs
Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Penajam, Paser Utara, Kalimantan Timur, yang ditetapkan berdasarkan UU No. 3/2022 dan diperkuat dengan UU No. 21/2023, merupakan langkah strategis dalam upaya mengubah arah pembangunan di Indonesia menjadi lebih sentris. Dengan perpindahan ibu kota negara ke IKN, diharapkan dapat mendorong pembangunan yang lebih merata di seluruh wilayah Indonesia, mengurangi kesenjangan antara pusat dan daerah, serta memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Salah satu tujuan utama pembangunan IKN adalah untuk mengubah arah pembangunan Indonesia menjadi lebih sentris. Dengan memindahkan ibu kota negara ke IKN, diharapkan dapat mendorong pembangunan yang lebih merata di seluruh wilayah Indonesia. Hal ini penting untuk mengurangi kesenjangan antara pusat dan daerah, serta memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Dengan pembangunan yang lebih merata, diharapkan dapat mengurangi kesenjangan sosial, ekonomi, dan politik di seluruh wilayah Indonesia. Selain itu, pembangunan IKN juga diharapkan dapat memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Dengan memindahkan ibu kota negara ke IKN, diharapkan dapat memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas di antara seluruh warga negara Indonesia. Hal ini penting untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, serta memperkuat rasa nasionalisme di antara seluruh warga negara Indonesia. Referensi wajib: - Undang-Undang No. 3/2022 tentang Ibu Kota Negara. - Undang-Undang No. 21/2023 tentang Penyelenggaraan Ibu Kota Negara. Referensi tambahan: - Kementerian Pemukiman dan Perumahan. (2021). Rencana Pembangunan Ibu Kota Negara. Retrieved from [https://www.kemukiman.go.id](https://www.kemukiman.go.id) - Badan Pengelola Ibu Kota Negara. (2022). Visi dan Misi Badan Pengelola Ibu Kota Negara. Retrieved from [https://www.ikn.go.id](https://www.ikn.go.id) Dengan pembangunan IKN, diharapkan dapat mendorong pembangunan yang lebih merata di seluruh wilayah Indonesia, mengurangi kesenjangan antara pusat dan daerah, serta memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Hal ini penting untuk memperkuat rasa nasionalisme di antara seluruh warga negara Indonesia, serta memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas di antara seluruh warga negara Indonesia.