Mengapa Greenwich Menjadi Titik Nol Waktu Dunia?

4
(300 votes)

Greenwich, sebuah kota kecil di London, Inggris, memegang peran penting dalam sejarah penentuan waktu. Di sini, terletak Observatorium Kerajaan Greenwich, yang menjadi titik nol waktu dunia, atau yang lebih dikenal sebagai Waktu Greenwich Mean (GMT). Mengapa Greenwich dipilih sebagai titik nol waktu dunia? Jawabannya terletak pada sejarah navigasi, perkembangan teknologi, dan pengaruh politik Inggris pada abad ke-18 dan ke-19.

Sejarah Navigasi dan Penentuan Waktu

Sejak zaman penjelajahan, para pelaut membutuhkan cara untuk menentukan posisi mereka di laut. Penentuan waktu menjadi kunci dalam navigasi, karena posisi sebuah kapal dapat ditentukan berdasarkan waktu matahari terbit dan terbenam. Namun, waktu matahari terbit dan terbenam berbeda di setiap lokasi di bumi. Untuk mengatasi masalah ini, para pelaut menggunakan jam matahari dan jam pasir untuk mengukur waktu lokal.

Perkembangan Teknologi dan Observatorium Kerajaan Greenwich

Pada abad ke-17, perkembangan teknologi jam mekanik memungkinkan penentuan waktu yang lebih akurat. Pada tahun 1675, Raja Charles II mendirikan Observatorium Kerajaan Greenwich untuk meningkatkan keakuratan navigasi laut. Observatorium ini dilengkapi dengan peralatan canggih untuk mengamati bintang dan menentukan waktu dengan presisi tinggi.

Pengaruh Politik Inggris dan Penetapan GMT

Pada abad ke-18 dan ke-19, Inggris menjadi kekuatan maritim dunia. Armada laut Inggris berlayar ke seluruh dunia, dan kebutuhan akan standar waktu yang seragam semakin mendesak. Pada tahun 1884, Konferensi Meridian Internasional di Washington, D.C., menetapkan Meridian Greenwich sebagai titik nol waktu dunia. Keputusan ini didasarkan pada pengaruh politik Inggris dan reputasi Observatorium Kerajaan Greenwich sebagai pusat penelitian astronomi.

GMT sebagai Standar Waktu Dunia

Penetapan GMT sebagai standar waktu dunia membawa banyak manfaat. Standar waktu yang seragam memudahkan komunikasi dan transportasi antar negara. Selain itu, GMT juga menjadi dasar untuk pengembangan zona waktu di seluruh dunia.

Kesimpulan

Greenwich menjadi titik nol waktu dunia karena sejarah navigasi, perkembangan teknologi, dan pengaruh politik Inggris. Observatorium Kerajaan Greenwich, dengan peralatan canggihnya, menjadi pusat penelitian astronomi dan penentuan waktu yang akurat. Penetapan GMT sebagai standar waktu dunia membawa banyak manfaat, termasuk memudahkan komunikasi dan transportasi antar negara.