Pengaruh P2P Lending terhadap Kinerja Keuangan UMKM: Analisis Rasio Current Ratio
P2P lending telah menjadi salah satu alternatif pembiayaan yang populer bagi UMKM. Namun, masih ada perdebatan mengenai pengaruhnya terhadap kinerja keuangan UMKM. Dalam penelitian ini, kami akan menganalisis pengaruh P2P lending terhadap rasio Current Ratio (CR) UMKM. Rasio Current Ratio (CR) digunakan untuk mengukur kemampuan UMKM dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Semakin tinggi rasio CR, semakin baik kemampuan UMKM dalam membayar kewajiban jangka pendeknya. Dalam penelitian ini, kami akan melihat perubahan rasio CR sebelum dan sesudah UMKM menggunakan P2P lending. Dalam analisis kami, kami menemukan bahwa sebanyak 10 data mengalami penurunan rasio CR sebelum menggunakan P2P lending, dengan rata-rata penurunan sebesar 15,65. Namun, kami juga menemukan bahwa sebanyak 16 pasangan data mengalami peningkatan rasio CR setelah menggunakan P2P lending. Selain itu, kami juga menemukan bahwa tidak ada data yang memiliki nilai yang sama dalam rasio CR. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan P2P lending dapat memiliki pengaruh yang berbeda-beda terhadap kinerja keuangan UMKM. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan P2P lending dapat memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja keuangan UMKM, terutama dalam hal rasio CR. Namun, perlu diingat bahwa hasil ini hanya berdasarkan analisis rasio CR dan tidak mencakup faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi kinerja keuangan UMKM. Dalam kesimpulan, penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan P2P lending dapat memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja keuangan UMKM, terutama dalam hal rasio Current Ratio. Namun, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk memahami secara lebih mendalam pengaruh P2P lending terhadap kinerja keuangan UMKM.