Perbedaan antara Pertahanan Eksternal Nonspesifik dan Pertahanan Internal

4
(325 votes)

Pertahanan adalah mekanisme yang digunakan oleh tubuh untuk melindungi diri dari serangan dan infeksi. Ada dua jenis pertahanan utama dalam tubuh manusia, yaitu pertahanan eksternal nonspesifik dan pertahanan internal. Meskipun keduanya bertujuan untuk melindungi tubuh, mereka berbeda dalam cara kerja dan lokasi. Pertahanan eksternal nonspesifik adalah pertahanan pertama yang bertemu dengan patogen atau benda asing. Ini melibatkan penghalang fisik seperti kulit, rambut, dan lendir yang melindungi tubuh dari serangan luar. Selain itu, pertahanan eksternal nonspesifik juga melibatkan enzim dan bakteri yang hidup di permukaan kulit dan saluran pencernaan yang membantu melawan infeksi. Pertahanan eksternal nonspesifik tidak spesifik terhadap jenis patogen tertentu dan berfungsi sebagai pertahanan umum yang melindungi tubuh dari berbagai serangan. Di sisi lain, pertahanan internal bekerja di dalam tubuh untuk melawan patogen yang berhasil melewati pertahanan eksternal nonspesifik. Pertahanan internal melibatkan sistem kekebalan tubuh yang kompleks, yang terdiri dari sel-sel kekebalan, seperti sel darah putih, dan organ-organ kekebalan, seperti limpa dan kelenjar timus. Sistem kekebalan tubuh bekerja dengan cara yang lebih spesifik, mengenali dan melawan patogen tertentu dengan menggunakan antibodi dan sel-sel kekebalan yang dihasilkan secara khusus untuk melawan patogen tersebut. Pertahanan internal juga melibatkan produksi zat kimia seperti interferon, yang membantu melawan infeksi virus. Perbedaan utama antara pertahanan eksternal nonspesifik dan pertahanan internal adalah lokasi dan cara kerjanya. Pertahanan eksternal nonspesifik berfungsi di permukaan tubuh, sementara pertahanan internal bekerja di dalam tubuh. Pertahanan eksternal nonspesifik melibatkan penghalang fisik dan enzim yang melindungi tubuh secara umum, sedangkan pertahanan internal melibatkan sistem kekebalan tubuh yang lebih spesifik dan melibatkan produksi antibodi dan sel-sel kekebalan yang dihasilkan secara khusus untuk melawan patogen tertentu. Dalam kesimpulan, pertahanan eksternal nonspesifik dan pertahanan internal adalah dua jenis pertahanan yang berbeda dalam cara kerja dan lokasi. Pertahanan eksternal nonspesifik melibatkan penghalang fisik dan enzim yang melindungi tubuh secara umum, sedangkan pertahanan internal melibatkan sistem kekebalan tubuh yang lebih spesifik. Keduanya bekerja bersama-sama untuk melindungi tubuh dari serangan dan infeksi, dan penting untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh kita.