Bagaimana 2-Metilbutana Berbeda dengan Isomernya?
2-Metilbutana adalah senyawa organik yang memiliki rumus molekul C5H12. Ini adalah alkana bercabang dengan lima atom karbon dan 12 atom hidrogen. 2-Metilbutana memiliki isomer, yang merupakan senyawa dengan rumus molekul yang sama tetapi struktur yang berbeda. Isomer 2-metilbutana adalah n-pentana.
Perbedaan Struktur
2-Metilbutana dan n-pentana memiliki rumus molekul yang sama, tetapi struktur atomnya berbeda. 2-Metilbutana memiliki rantai karbon bercabang, dengan gugus metil (CH3) terikat pada atom karbon kedua dalam rantai utama. N-pentana, di sisi lain, memiliki rantai karbon lurus tanpa cabang.
Perbedaan Sifat Fisik
Perbedaan struktur antara 2-metilbutana dan n-pentana menyebabkan perbedaan sifat fisik. Titik didih 2-metilbutana adalah -11,7 °C, sedangkan titik didih n-pentana adalah 36,1 °C. Perbedaan titik didih ini disebabkan oleh kekuatan gaya antarmolekul yang lebih lemah dalam 2-metilbutana dibandingkan dengan n-pentana. 2-Metilbutana memiliki bentuk yang lebih kompak daripada n-pentana, yang menyebabkan gaya Van der Waals yang lebih lemah di antara molekul 2-metilbutana.
Perbedaan Reaktivitas
2-Metilbutana dan n-pentana memiliki reaktivitas yang serupa karena keduanya adalah alkana. Alkana umumnya tidak reaktif, tetapi mereka dapat bereaksi dengan halogen seperti klorin dan bromin dalam kondisi tertentu. Reaksi ini disebut halogenasi, dan menghasilkan alkil halida.
Kesimpulan
2-Metilbutana dan n-pentana adalah isomer, yang berarti mereka memiliki rumus molekul yang sama tetapi struktur yang berbeda. Perbedaan struktur ini menyebabkan perbedaan sifat fisik dan reaktivitas. 2-Metilbutana memiliki titik didih yang lebih rendah dan gaya antarmolekul yang lebih lemah dibandingkan dengan n-pentana. Namun, keduanya memiliki reaktivitas yang serupa karena keduanya adalah alkana.