Jurnal Penyesuaian Asuransi Dibayar Dimuka PT ABC
Dalam neraca saldo PT ABC per 31 Desember 2009, terdapat perkiraan asuransi dibayar dimuka sebesar Rp 180.000,00. Data penyesuaian menyebutkan, asuransi dibayar tanggal 1 Oktober 2009 untuk satu tahun. Jurnal penyesuaian yang harus dibuat dari data tersebut adalah.... Dalam situasi ini, terdapat dua opsi jurnal penyesuaian yang mungkin dilakukan. Opsi pertama adalah mencatat Beban Asuransi sebesar Rp 45.000,00 dan mencatat Asuransi Dibayar Dimuka sebesar Rp 45.000,00. Opsi kedua adalah mencatat Asuransi Dibayar Dimuka sebesar Rp 135.000,00 dan mencatat Beban Asuransi sebesar Rp 45.000,00. Opsi pertama, mencatat Beban Asuransi sebesar Rp 45.000,00 dan mencatat Asuransi Dibayar Dimuka sebesar Rp 45.000,00, akan menghasilkan total beban asuransi sebesar Rp 90.000,00. Hal ini karena asuransi dibayar dimuka sebesar Rp 45.000,00 telah digunakan selama periode Oktober hingga Desember 2009. Dengan mencatat beban asuransi sebesar Rp 45.000,00, neraca saldo akan mencerminkan penggunaan asuransi yang sesuai dengan periode tersebut. Opsi kedua, mencatat Asuransi Dibayar Dimuka sebesar Rp 135.000,00 dan mencatat Beban Asuransi sebesar Rp 45.000,00, akan menghasilkan total asuransi dibayar dimuka sebesar Rp 135.000,00. Hal ini karena asuransi dibayar dimuka sebesar Rp 45.000,00 telah digunakan selama periode Oktober hingga Desember 2009, dan sisa asuransi yang belum digunakan sebesar Rp 90.000,00. Dengan mencatat asuransi dibayar dimuka sebesar Rp 135.000,00, neraca saldo akan mencerminkan jumlah asuransi yang masih tersedia untuk digunakan pada periode berikutnya. Dalam hal ini, pilihan jurnal penyesuaian yang tepat tergantung pada kebijakan perusahaan dan preferensi akuntan yang bertanggung jawab. Namun, penting untuk mencatat bahwa kedua opsi tersebut akan menghasilkan neraca saldo yang akurat dan sesuai dengan realitas keuangan perusahaan. Dalam kesimpulan, jurnal penyesuaian yang harus dibuat dari data tersebut adalah tergantung pada kebijakan perusahaan dan preferensi akuntan yang bertanggung jawab. Opsi pertama mencatat Beban Asuransi sebesar Rp 45.000,00 dan mencatat Asuransi Dibayar Dimuka sebesar Rp 45.000,00, sedangkan opsi kedua mencatat Asuransi Dibayar Dimuka sebesar Rp 135.000,00 dan mencatat Beban Asuransi sebesar Rp 45.000,00. Kedua opsi tersebut akan menghasilkan neraca saldo yang akurat dan sesuai dengan realitas keuangan perusahaan.