Mengapa Es Mencair Adalah Perubahan Fisika, Bukan Kimia? **

4
(190 votes)

Perubahan fisika dan kimia adalah dua konsep penting dalam ilmu kimia. Perubahan fisika adalah perubahan yang tidak mengubah komposisi kimia suatu zat, sedangkan perubahan kimia menghasilkan zat baru dengan komposisi kimia yang berbeda. Salah satu contoh perubahan fisika yang sering dijumpai adalah mencairnya es. Ketika es dipanaskan, ia akan berubah menjadi air cair. Meskipun bentuk dan wujudnya berubah, komposisi kimianya tetap sama, yaitu H₂O. Berikut beberapa alasan mengapa mencairnya es adalah perubahan fisika: * Tidak ada zat baru yang terbentuk: Es dan air cair memiliki komposisi kimia yang sama, yaitu H₂O. Tidak ada zat baru yang terbentuk selama proses mencair. * Perubahan hanya pada wujud: Perubahan yang terjadi hanya pada wujud zat, dari padat menjadi cair. Molekul H₂O tetap utuh, hanya susunannya yang berubah. * Perubahan dapat dibalik: Proses mencair dapat dibalik dengan membekukan air kembali menjadi es. Ini menunjukkan bahwa perubahan yang terjadi tidak permanen. Kesimpulan:** Mencairnya es adalah contoh perubahan fisika karena tidak mengubah komposisi kimia zat. Perubahan hanya terjadi pada wujud zat, dan prosesnya dapat dibalik. Memahami perbedaan antara perubahan fisika dan kimia sangat penting untuk memahami berbagai proses kimia yang terjadi di sekitar kita.