Menghitung Jarak Pengereman Sepeda yang Berjalan dengan Kecepatan 18,5 m/s
<br/ >Sepeda yang berjalan dengan kecepatan 18,5 m/s akan direm hingga berhenti dalam waktu 2 detik. Tugas kita adalah menghitung jarak yang ditempuh oleh sepeda selama pengereman. <br/ > <br/ >Untuk menghitung jarak pengereman, kita perlu menggunakan rumus fisika yang relevan. Dalam hal ini, kita dapat menggunakan rumus jarak yang ditempuh selama pengereman yang diberikan oleh rumus: <br/ > <br/ >Jarak = Kecepatan Awal * Waktu - 0.5 * Percepatan * Waktu^2 <br/ > <br/ >Dalam rumus ini, kecepatan awal adalah kecepatan sepeda sebelum direm, waktu adalah waktu pengereman, dan percepatan adalah percepatan pengereman. <br/ > <br/ >Dalam kasus ini, kecepatan awal sepeda adalah 18,5 m/s dan waktu pengereman adalah 2 detik. Namun, kita tidak diberikan informasi tentang percepatan pengereman. Oleh karena itu, kita perlu mencari tahu nilai percepatan pengereman terlebih dahulu. <br/ > <br/ >Untuk mencari nilai percepatan pengereman, kita dapat menggunakan rumus percepatan yang diberikan oleh rumus: <br/ > <br/ >Percepatan = (Kecepatan Akhir - Kecepatan Awal) / Waktu <br/ > <br/ >Dalam kasus ini, kecepatan akhir adalah 0 m/s (sepeda berhenti) dan kecepatan awal adalah 18,5 m/s. Waktu pengereman tetap 2 detik. Dengan menggantikan nilai-nilai ini ke dalam rumus, kita dapat mencari nilai percepatan pengereman. <br/ > <br/ >Percepatan = (0 m/s - 18,5 m/s) / 2 detik <br/ >Percepatan = -18,5 m/s / 2 detik <br/ >Percepatan = -9,25 m/s^2 <br/ > <br/ >Setelah kita mengetahui nilai percepatan pengereman, kita dapat menggantikan nilai-nilai ini ke dalam rumus jarak yang ditempuh selama pengereman. <br/ > <br/ >Jarak = 18,5 m/s * 2 detik - 0.5 * (-9,25 m/s^2) * (2 detik)^2 <br/ >Jarak = 37 m - 0.5 * (-9,25 m/s^2) * 4 detik^2 <br/ >Jarak = 37 m + 18,5 m/s^2 * 4 detik^2 <br/ >Jarak = 37 m + 74 m <br/ >Jarak = 111 m <br/ > <br/ >Jadi, jarak yang ditempuh oleh sepeda selama pengereman adalah 111 meter.