Upaya Represif dalam Mencegah Konflik: Pengalaman JK dalam Mediasi Konflik Poso

4
(331 votes)

Pendahuluan: Wakil Presiden RI 2004-2009 dan 2014-2019, Jusuf Kalla (JK), berbagi pengalamannya dalam memediasi konflik di Indonesia. Dia menekankan pentingnya keberanian dan sikap independen bagi seorang mediator. Bagian: ① Keberanian sebagai Mediator: JK menjelaskan bahwa menjadi mediator membutuhkan keberanian yang tinggi. Prinsip-prinsip pengalaman dalam menghadapi konflik menjadi mediator harus di atasnya, bukan di bawahnya. ② Sikap Independen: Seorang mediator harus memiliki sikap independen dan tidak memihak pada salah satu pihak yang berkonflik. JK menekankan pentingnya sikap independen dalam memediasi konflik. ③ Pengalaman Mediasi Konflik Poso: JK menceritakan salah satu pengalamannya dalam memediasi konflik yang terjadi di Poso. Meskipun konflik tersebut sering kali digambarkan sebagai konflik antaragama, JK menjelaskan bahwa sebenarnya konflik tersebut bukanlah konflik agama. Kesimpulan: Melalui pengalamannya dalam memediasi konflik, JK menunjukkan bahwa upaya represif dalam mencegah konflik membutuhkan keberanian dan sikap independen. Contoh pengalamannya dalam memediasi konflik Poso menunjukkan bahwa konflik sering kali memiliki akar yang lebih kompleks daripada yang terlihat.