Membahas Pola Barisan Bilangan dan Menghitung Suku ke-15
Dalam matematika, pola barisan bilangan adalah urutan angka yang mengikuti suatu aturan tertentu. Dalam artikel ini, kita akan membahas rumus pola bila dan menghitung suku ke-15 dari suatu barisan bilangan yang diberikan. Pertama-tama, mari kita lihat contoh barisan bilangan yang diberikan: 4, 7, 10, 13, ... Dalam barisan ini, kita dapat melihat bahwa setiap suku bertambah 3 dari suku sebelumnya. Dengan kata lain, kita dapat menggunakan rumus pola bila yaitu Un = U1 + (n-1)d, di mana Un adalah suku ke-n, U1 adalah suku pertama, dan d adalah selisih antara suku-suku. Dalam kasus ini, suku pertama (U1) adalah 4 dan selisih (d) adalah 3. Jadi, rumus pola bila untuk barisan ini adalah Un = 4 + (n-1)3. Sekarang, mari kita gunakan rumus ini untuk menghitung suku ke-15 dari barisan ini. Dengan menggantikan n dengan 15 dalam rumus tersebut, kita dapat menghitung suku ke-15 sebagai berikut: U15 = 4 + (15-1)3 U15 = 4 + 14*3 U15 = 4 + 42 U15 = 46 Jadi, suku ke-15 dari barisan ini adalah 46. Dalam gambar yang diberikan, kita dapat melihat bahwa pola barisan bilangan ini juga dapat diilustrasikan dengan menggunakan diagram. Diagram ini membantu kita memvisualisasikan pola dan memahami hubungan antara suku-suku. Dalam artikel ini, kita telah membahas rumus pola bila untuk barisan bilangan dan menghitung suku ke-15 dari suatu barisan. Dengan memahami pola ini, kita dapat dengan mudah menentukan suku-suku berikutnya dalam barisan bilangan yang diberikan. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu Anda memahami konsep pola barisan bilangan. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk bertanya. Selamat belajar matematika!