Dampak pupuk kandang terhadap pertumbuhan lidah buaya: Sebuah studi penelitia
Pupuk kandang, yang terbuat dari kotoran sapi, telah digunakan selama berabad-abad sebagai pupuk alami untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman. Namun, dampaknya terhadap pertumbuhan lidah buaya belum dipelajari secara menyeluruh. Dalam penelitian ini, kami mengeksplorasi efek pupuk kandang pada pertumbuhan lidah buaya. Metode: Kami menggunakan metode eksperimental untuk mengevaluasi dampak pupuk kandang pada pertumbuhan lidah buaya. Kami membagi 50 bibit lidah buaya menjadi dua kelompok: kelompok kontrol, yang diberi pupuk sintetis, dan kelompok perlakuan, yang diberi pupuk kandang. Bibit ditanam di tanah yang kaya nutrisi dan dipelihara di bawah kondisi kontrol suhu dan kelembaban. Hasil: Setelah 8 minggu, kami menemukan bahwa kelompok perlakuan yang menerima pupuk kandang menunjukkan pertumbuhan yang signifikan lebih besar dibandingkan dengan kelompok kontrol. Bibit lidah buaya yang diberi pupuk kandang lebih tinggi, lebih lebar, dan memiliki lebih banyak daun daripada bibit yang diberi pupuk sintetis. Kami juga mengukur kadar nutrisi tanah di antara kedua kelompok dan menemukan bahwa tanah yang menerima pupuk kandang memiliki kadar nitrogen, fosfor, dan kalium yang lebih tinggi dibandingkan dengan tanah yang menerima pupuk sintetis. Hasil ini menunjukkan bahwa pupuk kandang meningkatkan ketersediaan nutrisi tanah, yang pada gilirannya meningkatkan pertumbuhan lidah buaya. Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan bahwa pupuk kandang memiliki dampak positif yang signifikan pada pertumbuhan lidah buaya. Pupuk kandang meningkatkan ketersediaan nutrisi tanah, yang mengarah pada pertumbuhan yang lebih besar dan lebih sehat pada bibit lidah buaya. Temuan ini menyoroti manfaat menggunakan pupuk alami dalam pertanian dan menunjukkan potensi untuk menggantikan pupuk sintetis dalam budidaya lidah buaya.