Liburan Terakhir Kami **

4
(172 votes)

Mentari pagi menyinari wajahku yang masih mengantuk. Suara debur ombak yang menghantam karang di tepi pantai terdengar begitu merdu. Aku membuka mata perlahan, pemandangan indah di depan jendela kamar hotel membuatku tersenyum. Liburan keluarga yang sudah lama kami rencanakan akhirnya terwujud. Ayah dan Ibu sudah bersiap di meja makan, menantiku untuk sarapan. Kakak dan adikku sibuk bercanda, tak sabar untuk segera bermain di pantai. Suasana pagi itu terasa begitu hangat dan penuh keceriaan. Hari-hari berikutnya dipenuhi dengan kegiatan seru. Kami berenang di laut, bermain pasir, dan menjelajahi tempat-tempat wisata di sekitar pantai. Malam harinya, kami berkumpul di sekitar api unggun, bernyanyi bersama, dan berbagi cerita. Saatnya pulang. Kami berkemas dengan perasaan sedikit sedih karena liburan yang menyenangkan ini akan segera berakhir. Namun, kami semua tahu bahwa kenangan indah ini akan selalu terukir di hati kami. Mobil melaju di jalan tol. Ayah menyetir dengan tenang, Ibu duduk di sampingnya, sesekali menyapa kami. Kakak dan adikku asyik bermain game di kursi belakang. Aku menatap pemandangan di luar jendela, menikmati perjalanan pulang. Tiba-tiba, mobil kami oleng dan menabrak pembatas jalan. Seketika, dunia terasa gelap. Saat aku membuka mata, aku berada di rumah sakit. Dokter dan perawat berlalu lalang di sekitarku. Aku mencoba memanggil orang tuaku, kakak dan adikku, tapi tak ada jawaban. "Dimana mereka?" tanyaku dengan suara lirih. Dokter menggelengkan kepala. "Maaf, Nak. Mereka..." Hatiku terasa remuk. Aku kehilangan seluruh keluargaku dalam kecelakaan itu. Liburan terakhir kami yang seharusnya menjadi kenangan indah, kini berubah menjadi duka yang mendalam. Aku hanya bisa terdiam, meratapi kepergian mereka. Aku tahu, hidup harus terus berjalan. Tapi, rasa kehilangan ini begitu besar, sulit untuk kulupakan. Aku akan selalu mengingat keceriaan mereka, kasih sayang mereka, dan kenangan indah yang kami ciptakan bersama. Aku akan terus berjuang, menjalani hidup dengan semangat, demi mereka yang telah pergi. Aku akan menjadikan kenangan indah ini sebagai motivasi untuk meraih mimpi-mimpi mereka. Pesan:** Kehilangan orang yang kita cintai adalah hal yang menyakitkan. Namun, kita harus tetap kuat dan terus melangkah maju. Kenangan indah yang kita miliki akan selalu menjadi sumber kekuatan dan inspirasi dalam menjalani hidup.