Hubungan antara Energi Kinetik dan Energi Diam dalam Fisik

4
(339 votes)

Dalam fisika, terdapat hubungan yang menarik antara energi kinetik dan energi diam suatu benda. Hubungan ini dapat dijelaskan dengan rumus yang melibatkan kecepatan cahaya dalam ruang hampa, yang disimbolkan dengan c. Dalam artikel ini, kita akan membahas hubungan ini dan mencari tahu kelajuan benda yang diperlukan agar energi kinetiknya bernilai 0,25 energi diamnya. Rumus yang digunakan untuk menghitung energi kinetik adalah E = 1/2 mv^2, di mana E adalah energi kinetik, m adalah massa benda, dan v adalah kecepatan benda. Sedangkan energi diam didefinisikan sebagai E0 = mc^2, di mana E0 adalah energi diam. Untuk mencari kelajuan benda yang diperlukan agar energi kinetiknya bernilai 0,25 energi diamnya, kita dapat menggunakan persamaan berikut: E = 0,25E0 1/2 mv^2 = 0,25 mc^2 v^2 = 0,5c^2 v = √(0,5c^2) Dengan menggantikan nilai c dengan kecepatan cahaya dalam ruang hampa, kita dapat mencari nilai kelajuan benda yang diperlukan. Kecepatan cahaya dalam ruang hampa adalah sekitar 299,792,458 meter per detik. v = √(0,5 * (299,792,458)^2) v ≈ 212,132,034 meter per detik Jadi, benda harus bergerak dengan kelajuan sekitar 212,132,034 meter per detik agar energi kinetiknya bernilai 0,25 energi diamnya. Dalam pilihan jawaban yang diberikan, pilihan yang paling mendekati dengan nilai yang telah kita hitung adalah pilihan D, yaitu $\frac {3}{4}c$.