Model E-procurement dan Matriks Target: Kelebihan dan Kekurangan
Pendahuluan: E-procurement adalah sistem pengadaan barang dan jasa secara elektronik yang dapat membantu meningkatkan efisiensi dan akuntabilitas dalam proses pengadaan. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa model e-procurement yang umum digunakan dan matriks target yang terkait dengan mereka. Bagian: ① Model E-procurement: - Model IPS: Kelebihan - koordinasi persediaan yang lebih baik, kontrol biaya yang lebih baik. Kekurangan - kehilangan persaingan, kurangnya fleksibilitas dalam pengambilan keputusan standar. - Model DPS: Kelebihan - otonomi yang tinggi bagi administrasi, akses ke supplier baru. Kekurangan - kurangnya koordinasi anggaran, solusi yang tidak seragam untuk masalah standar. ② Matriks Target: - Keuntungan: Rasionalitas ekonomi, persaingan yang lebih baik, penyederhanaan proses, akuntabilitas yang lebih baik. - Kerugian: Kehilangan kontrol, kehilangan fleksibilitas, peningkatan jumlah unit pengambil keputusan, akses yang lebih sulit bagi pemasok baru. Kesimpulan: Model e-procurement dan matriks target memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Penting untuk mempertimbangkan faktor-faktor ini saat memilih model yang sesuai untuk organisasi Anda.