Menelusuri Jejak Sejarah Patung Selamat Datang di Jakarta ##
Patung Selamat Datang, ikon Jakarta yang berdiri megah di Bundaran Hotel Indonesia, menyimpan sejarah panjang yang menarik untuk ditelusuri. Dibangun pada tahun 1962 untuk menyambut Asian Games IV yang diselenggarakan di Jakarta, patung ini menjadi simbol keramahan dan kebanggaan warga Ibukota. Patung ini merupakan hasil karya pematung ternama Indonesia, Hendro Donosopoetro. Konsepnya terinspirasi dari semangat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, yang dilambangkan oleh dua orang yang saling berangkulan. Sosok pria yang mengenakan pakaian adat Jawa melambangkan semangat keramahan dan kehangatan, sementara sosok wanita yang mengenakan pakaian adat Minangkabau melambangkan semangat keteguhan dan kekuatan. Patung Selamat Datang memiliki tinggi sekitar 8 meter dan terbuat dari perunggu. Pembuatannya melibatkan banyak tenaga ahli dan memakan waktu yang cukup lama. Setelah selesai, patung ini diresmikan pada tanggal 10 Agustus 1962, tepat sebelum pembukaan Asian Games IV. Sejak saat itu, Patung Selamat Datang menjadi salah satu landmark paling terkenal di Jakarta. Patung ini menjadi saksi bisu perjalanan sejarah Jakarta, dari masa kejayaan Asian Games hingga era modern saat ini. Keberadaannya selalu mengingatkan kita akan semangat persatuan dan keramahan yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia. Sebagai simbol keramahan dan kebanggaan warga Jakarta, Patung Selamat Datang menjadi bukti nyata bahwa sejarah dapat diabadikan dalam bentuk karya seni yang monumental. Patung ini tidak hanya menjadi objek wisata yang menarik, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus menjaga semangat persatuan dan keramahan bangsa.